Cerita ini sudah complete
Kisah pernikahan yang terjadi akibat kecerobohan Lee donghae super junior dengan seorang Dokter muda berasal dari jepang yang juga sebagai pewaris perusahaan game terbesar didunia yang bernama Naomi
Sudah sebulan waktu berlalu. Jadwal menuju konser alumni sekolah seni jepang tinggal dua minggu lagi.
Namun naomi dan rizuke belum memberikan jawaban akankah berpartisipasi dalam acara itu atau tidak.
Rizuke juga sudah sebulan tidak kembali ke korea karena pekerjaannya diberbagai negara untuk menjalin kerjasama dengan investor.
Donghae juga sudah hampir sebulan tidak pulang ke korea karena ia sedang melaksanakan konser world tournya di berbagai negara, seperti sekarang ini, ia sedang konser di Amerika, dan entah kapan ia kembali menemui keluarga kecilnya.
Jujur saja, donghae dengan berat hati meninggalkan naomi sendirian di korea. Ia harus tinggal sendiri dirumah besar itu.
Sebelumnya donghae tidak begitu khawatir meninggalkan istrinya jika ia bekerja dan tidak pulang kerumah karena ada ryeomi dan rizuke yang masih tinggal disana, namun kini, ryeomi sudah meninggalkan rumah dan rizuke tidak ada dikorea.
Kecemasan itu bertambah karena naomi terus memaksakan dirinya untuk tetap bisa bermain piano dan menyingkirkan traumanya.
Bahkan naomi sampai meminta temannya yang seorang psikiater untuk menyembuhkan traumanya.
Namun naomi terus bersikap baik-baik saja dan ingin terus berjuang karena ia ingin melepas ryeota dengan cara yang benar.
Donghae juga berpesan kepada suga dan jungkook agar mereka juga membantu latihan naomi jika mereka sedang tidak sibuk.
Tentu saja mereka dengan senang hati ingin membantu naomi. Namun saat mereka melihat naomi latihan dan melawan traumanya, mereka justru merasa tidak tega meneruskan latihan.
Ryeomi tentu saja melihat naomi latihan dari kejauhan. Ia masih enggan menemui eonni angkatnya itu. Jujur, ia juga merasa sakit karena melihat eonninya harus hidup diatas trauma yang menyakitkan selama ini karena oppanya.
Ia ingin meminta eonninya berhenti melakukan itu, namun langkah dan niatnya terus terhenti saat naomi dengan senyum tipisnya mengatakan,
ghwenchana, izinkan aku untuk menyampaikan pesan terakhirku pada ryeota melalui piano ini. Aku sangat ingin meminta maaf dan berpisah dengan benar pada ryeota.
Naomi tidak pernah menyia-nyiakan waktu kosongnya. Ia bekerja dirumah sakit bagian forensik jika hanya ada panggilan dari rumah sakit untuk otopsi jenazah untuk keperluan kepolisian, lalu ia akan menyelesaikan penelitiannya di laboratorium bersama rekan dokternya, dan sisa waktunya ia gunakan untuk latihan piano di rumah atau di Dorm BTS jika suga atau jungkook bisa menemaninya latihan.
Namun kali ini, naomi mendapat giliran untuk menjadi relawan di sekolah untuk melakukan kegiatan donor darah dan pemeriksaan kesehatan dan uji narkoba.
Ia diutus bersama lima dokter dan lima belas perawat. Sekarang, kegiatannya sedang dilakukan di SMA SOPA, yup!sekolah ryeomi dan jungkook.
Semua siswa dikumpulkan di Aula sekolah untuk mendengarkan penyuluhan terlebih dahulu mengenai narkoba dan HIV AIDS sebelum dilakukan pemeriksaan dan donor darah. Tentu saja, naomi diutus sebagai pembicara disana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
