Ais di culik #55 PART EKSTRA

3.5K 202 10
                                    

Kemudian ais pun melanjutkan jalannya menuju warung. Namun ketika baru sampai gang ais di tarik dengan empat orang lelaki. Ais pun langsung menghajarnya. Namun ais kewalahan karna 4 banding 1 ais tidak punya kekuatan apa lagi mereka laki laki semua dan berbadan yang bisa di bilang berotot. Ais pun langsung teriak ketika ais di masukkan ke dalam mobil.

"Tolonggg... Tolongggg.." Teriak ais. Entah kenapa kampung ini sangat sepi ketika kejadian ini terjadi. Ais menjadi bertambah lemah karna tenaganya sudah terkuras untuk melawan 4 laki laki yang menghadang ais.

"Bunda... Ucupp... Ka aban tolongin.." Teriak ais.

"Lepasin gua.." Ucap ais.

Ais pun terus memberontak agar preman preman ini melepaskan ais dan mengeluarkan ais dari mobil.

"Kalian mau ngapain si nyulik gua.. Gua orang miskin.. Kalian minta imbalan juga ga bakal ada.." Ucap ais.

"Lepasin gua.." Ucap ais.

"Tolonggg... Tolonggg.." Teriak ais. Ya walaupun sebenarnya hanya sia sia karna tak akan ada yang dengar.

"Lepasin gua.. Siapa si bos kalian?" Ucap ais terus tanpa henti dari masuk mobil hingga preman preman itu menjadi pengang dengan suara ais yang sangat kencang.

"Berisik lu ya.." Ucap preman itu.

"Lakban mana lakban?" Tanya salah satu preman ke preman yang satunya. Kemudian preman itu pun memberikan potongan lakban ke preman yang di samping ais.

"Ehh mau ngapain lu.." Ucap ais.

"Mingkem mulut lu.." Ucap preman itu. Kemudian menaru lakban yang ia pegangnya ke mulut ais. Hingga ais tak bisa berbicara. Namun ais masih tetap teriak minta tolong dan meminta preman itu melepaskan dia. Hingga suaranya hampir habis dan tenaganya pun mulai melemah.

"Ya allah tolong ais.. Hanya kepada mu lah hamba meminta pertolongan ya rab.. Tolongin ais.." Gumam ais dalam hati. Hingga air matanya yang sedari tadi ia tahan pun keluar karna sudah tidak tertahan.

"Tolongin hamba ya rab.." Gumam ais.

Ais pun hanya bisa pasrah karna keadaan badannya sudah benar benar lemah. Jangankan untuk memberontak. Untuk berbicara pun sudah tidak kuat. Ais hanya bisa berharap ada seseorang yang datang untuk menolong ais dan membawa ais pergi jauh dari orang orang ini.

👣👣👣

Sementara di tempat lain.

Setelah berbicara dengan ais aban pun kembali bermain hp. Karna ia sedang mengecek sosmed sosmednya seperti biasa.

"Ais.." Ucap aban. Ketika mendengar teriakan ais. Aban langsung berlari ke depan rumah ais dan melihat ke arah ujung gang ternyata ada seseorang yang menarik ais untuk masuk ke dalam mobil. Sontak aban langsung lari ke dalam rumah ais untuk memanggil yusuf.

"Suf.. Yusuf.." Teriak aban dengan ekspresi sangat panik.

"Kenapa bang?" Tanya yusuf bingung karna melihat ekspresi aban yang sangat panik.

"Ada apa ini?" Tanya bunda.

"Ais bunda.. Ais di culik.." Jawab aban.

"Hah di culik..." Ucap bunda dan yusuf kaget.

"Iya tadi aban liat di ujung gang.. Ais kaya di tarik tarik gitu ke dalam mobil.." Jawab aban.

"Yaudah ayo bang kita kejar.." Ucap yusuf.

"Ayo.." Jawab aban.

"Naik motor aja biar cepet.." Ucap yusuf.

"Yaudah cepetan.." Jawab aban.

Cinta Anak Pesantren 🖤 (PROSES TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang