64.

933 63 2
                                    

Audrey sedang berjalan ke kelas Alroy untuk mengembalikan jaket. Namun di tengah jalan ia berpapasan dengan Andre dan Angga yang sepertinya akan ke kantin.

"Mau ke kelas?" Tanya Andre.

Audrey mengangguk. "Iyaa, Alroy di kelas?"

"Alroy sakit, Drey."

Audrey membulatkan matanya. Perasaan bersalah kembali muncul di hatinya.

"Lo mau apa ketemu dia?" Tanya Andre.

"Alroy sakit apa?" Alih-alih menjawab, Audrey justru bertanya.

"Kurang tau sih, chat kita belum dibales." Jawab Angga.

"Nanti kita mau jenguk sih sama Syela Charis juga, lo mau ikut?" Tawar Andre.

Audrey langsung mengangguk. Tentu saja ia ikut. Ia harus minta maaf sama Alroy.

"Ya udah ntar gue minta tolong Aldo buat anter kita aja." Ujar Andre.

"Makasih ya, Ndre, infonya. Gue balik kelas dulu."

---

Seperti perkataan Andre saat istirahat tadi, kini mereka sedang menuju rumah Alroy untuk menjenguknya. Di dalam mobil hanya terdengar celotehan Syela, Charis, Andre dan juga Angga. Sedangkan Aldo dan Audrey hanya mendengarkan.

Sesampainya di rumah Alroy, Aldo memarkirkan mobilnya lalu bergabung dengan yang lainnya.

Andre menekan bel yang disediakan. Tak perlu menunggu lama seorang wanita paruh baya keluar menggunakan celemek dapur. Audrey mengenalinya. Wanita itu adalah Shella, mamanya Alroy.

"Permisi, tante, kita mau jenguk Alroy, tante." Salam Andre.

"Oohh, ayo-ayo masuk." Jawab Shella sambil mempersilahkan mereka masuk. Audrey yang ada di paling belakang menunduk sambil tersenyum saat bertatapan dengan Shella.

"Eh ada Audrey juga. Kamu udah lama banget gak ke sini, tante sampe kangen." Ujar Shella sebelum menutup pintu pagar.

"Maaf, tante, hehehehe..." Jawab Audrey sopan.

"Lain kali sering-sering ke sini ya. Kita masak-masak lagi."

Audrey tersenyum sambil mengangguk. "Iya, tante." Jawabnya padahal ia sendiri tidak tau apakah bisa sering ke sini atau tidak.

Shella pun tersenyum mendengar jawaban Audrey. Ia lalu mempersilahkan yang lain untuk duduk terlebih dahulu karena ia ingin mengambil beberapa camilan.

"Ayo, duduk dulu. Tante mau ambil camilan di dapur buat kalian."

"Aduh, tante, gak usah repot-repot."

"Gapapa kok. Audrey mau bantu tante?"

Audrey terkejut ketika namanya dipanggil. Ia tersenyum lalu bangkit berdiri. Tidak mungkin ia menolak kan?

"Boleh, tante."

Audrey pun mengikuti Shella ke arah dapur.

"Audrey, nanti tante boleh minta tolong gak?" Tanya Shella sambil memutar badan, menatap Audrey.

"Tolong apa tante? Kalau Audrey bisa Audrey tolongin." Jawab Audrey.

"Ini Alroy kan lagi tidur, tapi dia belum minum obat. Dari pagi tante suruh makan gak mau, makanya gak turun-turun panasnya. Setelah ini kamu tolong kamu ke kamar dia, bangunin terus bujuk dia makan. Mau ya? Kalau gak tante takut demamnya tambah tinggi."

Audrey berpikir sejenak sebelum akhirnya setuju. Setidaknya dengan melakukan ini bisa menebus kesalahannya kemarin.

"Tante, Audrey minta maaf ya, gara-gara Audrey Alroy jadi sakit."

SHE'S MY WORLD [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang