Saat ini pukul 05.30 pagi, di luar sana langit masih berawarna biru gelap, Alroy yang biasanya bermalas-malasan kini telah membuka matanya. Sudah hampir seminggu ini Alroy merubah rutinitas paginya demi bisa berangkat sekolah bersama Audrey.
Setelah membuka matanya, Alroy berjalan menuju balkon dan membuka jendela kamarnya. Dihirupnya udara segar pagi itu memenuhi rongga paru-parunya. Alroy juga tak lupa untuk merenggangkan otot-otot di dalam tubuh.
"Terimakasih, Tuhan, Alroy masih bisa bernafas pagi ini." Syukur Alroy.
Selesai menikmati pagi yang indah, Alroy pun segera bersiap-siap mandi karena hari ini ia harus menjemput Audrey lebih awal sebab ia ingin makan pagi bersama gadis itu.
---
Setengah jam waktu yang diperlukan Alroy untuk mandi dan bersiap diri ke sekolah. Setelah itu ia langsung turun dari kamarnya, mengambil kunci motor lalu ke ruang makan untuk berpamitan kepada kedua orang tuanya.
"Pagi, pa, ma, Alroy berangkat dulu ya."
"Pagi, sayang, gak sarapan dulu?" Tanya Shella.
"Gak, ma, gak keburu nanti."
"Gak keburu ke mana? Mau jemput ... siapa itu, ma, namanya? Audrey ya?" Tanya Suki, papa Alroy, sambil menatap Shella.
Shella mengangguk. "Iya, pa, Audrey."
Alroy tertegun mendengar ayahnya sudah mengetahui perihal Audrey. Ia lalu menatap selidik ke mamanya. "Ma..." Ujar Alroy kesal.
"Kenapa loh emang? Papa kan juga berhak tau makanya mama cerita." Jawab Shella
"Audrey itu siapa Alroy? Kok dikenalinnya ke mama aja, ke papanya gak?" Tanya Suki, meminta penjelasan siapa itu Audrey, karena ia baru saja pulang dari perjalanan bisnisnya kemarin dan belum bertemu dengan gadis bernama Audrey yang diceritakan istrinya.
"Aish, papa, udah ya Alroy kapan-kapan aja ceritanya, Alroy berangkat dulu bye-bye!" Jawab Alroy sambil menyengir lalu berjalan secepat mungkin ke pintu rumah, tidak menghiraukan lagi panggilan ayahnya dari dalam.
Setelah mengeluarkan motornya dari garasi, Alroy segera menghidupkan mesin motor lalu melaju begitu saja, membiarkan pagar rumah yang terbuka karena ia tau, ayahnya akan berangkat kerja usai sarapan.
---
Motor Alroy memasuki komplek perumahan tempat Audrey tinggal. Sesampainya di depan rumah, Alroy langsung mengklaksonnya. Tak berselang lama Audrey pun keluar.
"Pagi," Sapa Alroy sambil menyerahkan helm untuk Audrey.
Audrey tersenyum singkat. "Pagi." Balasnya sambil naik ke motor dan memakai helm yang diberikan Alroy.
Setelah Audrey duduk dengan nyaman, Alroy segera melajukan motornya bersatu dengan para pengguna jalan lainnya. Saat hampir sampai di sekolah, Alroy langsung membelokkan motornya ke kiri, membuat Audrey bingung.
"Ke mana?" Tanya Audrey.
Alroy menatap Audrey dari kaca spion. "Sarapan dulu, gue belum makan soalnya, lo udah?"
Audrey membalas tatapan Alroy. "Gue udah makan, jangan lama-lama ntar kita telat."
"Tenang aja, gue makannya ngebut ntar." Gurau Alroy dan berhasil membuat Audrey tertawa ringan.
Tak lama mereka sampai di sebuah warung makan yang nampak sepi, hanya ada mereka berdua dan seorang anak perempuan bersama kedua orang tuanya,
"Pak, biasa satu ya." Pesan Alroy sambil mengambil kerupuk di depannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SHE'S MY WORLD [COMPLETED]
Romance[ Follow dulu sebelum membaca, terima kasih!✨ ] Audrey itu dunianya Alroy. Sejak mengenal Audrey, Alroy merasakan sesuatu yang berbeda di hatinya. Paras cantik Audrey memikat Alroy di kali pertama mereka berjumpa. Alroy pikir, Audrey sama seperti ke...