Bel pulang sudah berbunyi beberapa menit lalu. Audrey, Syela, dan Charis sudah berada di dalam mobil bersama Aldo. Mereka sedang menunggu Andre yang entah masih mengerjakan apa.
"Kak, besok jumat Ananta ulang tahun, lo diundang." Ujar Charis memulai obrolan.
"Gue diundang? Seriusan?"
"Iyaa, undangan lo di Andre." Jawab Syela.
Aldo nampak berpikir. "Kenapa gue harus diundang? Gue males dateng."
"Emang lo kira yang males lo aja, kak. Gue juga males." Kata Charis.
"Siapa aja sih yang diundang?"
Charis mengangkat bahunya. "Gak tau, cuma yang pasti, lo, gue, Syela, Audrey, sama tiga cowok tuh diundang semua."
Aldo lalu menolehkan kepalanya menghadap Audrey.
"Kamu mau dateng, Drey?"
Audrey mengangkat bahunya juga. "Belum tau, kak. Ada yang mau Audrey omongin sama kakak."
Aldo mengernyitkan keninngnya. "Masalah apa?"
Audrey menggeleng. "Nanti aja, kak, di rumah."
Aldo mengangguk. Tak lama kemudian Andre masuk ke mobil, diikuti Alroy yang sudah duduk manis di motornya. Audrey yang melihat Alroy berhenti di sampingnya pun membuka kaca jendela mobil.
"Al." Sapa Aldo.
Alroy tersenyum. "Ei, kak." Jawabnya sambil mengangkat tangannya. Ia lalu menatap Audrey. "Nanti sore aku main rumah ya?"
Audrey mengangguk. "Oke."
Alroy tersenyum lalu mengacak pelan rambut Audrey. "Aku pulang dulu ya."
"Tiati, Roy."
Alroy mengangguk. "Siap, bu bos! Semuanya gue balik dulu ya." Pamitnya.
Setelah itu Alroy pun melajukan motornya. Tinggallah kelima sahabat yang masih mengobrol sejenak.
"Mana undangan gue, Ndre?" Tanya Aldo.
Andre membuka tasnya dan mengambil undangan ulang tahun Ananta yang bertuliskan nama Aldo.
"Nih. Lo dateng gak, Do?" Tanya Andre sambil menyerahkan undangan itu.
"Lo sendiri gimana?" Tanya Aldo balik.
"Kalo kalian dateng gue dateng. Kalo gak ngapain gue dateng, kurang kerjaan."
"Ya udah gue pikir dulu aja nanti."
Aldo lalu mulai menancap gas untuk bersatu dengan pengguna jalan lainnya.
---
"Gimana, Drey, mau ngomongin apa?" Tanya Aldo sambil membawa beberapa potong buah.
Kini keduanya sedang berada di kamar Audrey. Gadis itu ingin membicarakan note yang diberikan Ananta di undangannya.
Audrey yang tadinya sedang berbaring di kasur jadi beranjak berdiri untuk mengambil undangan yang ia letakkan di meja belajarnya. Ia memberikannya pada Aldo, membuat laki-laki itu kebingungan.
"Kenapa?"
Audrey kembali duduk di samping Aldo. "Coba deh kakak balik."
Aldo pun menuruti perkataan Audrey. Ketika membalik undangan Audrey itu, ia cukup terkejut begitu membaca note yang dituliskan oleh Ananta.
"Kejutan? Maksudnya apa si? Ini yang nulis Ananta?"
Aldo sungguh tak mengerti. Ia bahkan membandingkan undangan itu dengan miliknya sendiri. Tentu saja semuanya sama, yang berbeda hanyalah undangan milik Audrey terdapat note yang barusan dibacanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
SHE'S MY WORLD [COMPLETED]
Romance[ Follow dulu sebelum membaca, terima kasih!✨ ] Audrey itu dunianya Alroy. Sejak mengenal Audrey, Alroy merasakan sesuatu yang berbeda di hatinya. Paras cantik Audrey memikat Alroy di kali pertama mereka berjumpa. Alroy pikir, Audrey sama seperti ke...