kekhawatiran

1.3K 198 37
                                        

Ale Pov

Aku sudah berada di dalam rumah Paman,sepasang suami istri ini tengah sibuk membuat makanan di dapur,sedangkan aku memilih tiduran di sofa panjang sembari melihat televisi,aku tidak terlalu fokus dengan tayangan yang ku lihat saat ini,fikiranku masih pada sosok gadis aneh itu,dia sudah tahu alamat rumahku,dia bisa kapan saja datang ke rumahku,itu artinya akan banyak bahaya di sekelilingnya.

"Ale"

"Kamu kenapa?di panggil dari tadi sama sekali tidak menyaut"tanya Selena

Aku mencoba memejamkan kedua mataku,kepalaku rasanya pusing sekali saat ini,meskipun demam di tubuhku sudah turun.

"Ale"

Suara dari paman menegurku kembali,aku tidak pernah berfikir jika hubunganku dengan Vanesha akan serumit ini?aku tidak ingin Vanesha terbawa ke dalam masalah-masalahku.

"Makanlah"sebuah usapan kecil di lenganku,Selena mengajakku makan bersama,beberapa jam yang lalu,aku baru saja makan bersama Vanesha.

"Aku masih kenyang"ucapku

Kening Selena mengerut,mungkin dia sedikit heran,tidak biasanya aku menolak makan masakannya.

"Tadi aku sudah makan bersama Vanesha"lanjutku

Selena tersenyum,begitu juga dengan Paman,"minumlah Susu hangat yg sudah ku buat"ucap Selena

Akhirnya aku menganggukan kepala,aku melangkah dan duduk di minibar dapur yang juga di pakai untuk makan bersama.

"Paman"

"Iyah"

"Apa Vanesha akan baik-baik saja,jika dia berada di sisiku?"tanyaku

"Mau sampai kapan hidupmu seperti ini?"balas Paman bertanya

"Kembalilah ke rumahmu,kembalilah menjadi Maliq,jangan menjadi berandalan seperti ini Lee,cepat atau lambat kamu harus pulang ke rumah orang tuamu"lanjutnya

Memikirkan rumah,keluarga membuatku semakin pusing,aku tidak ingin menjadi Maliq,rumah mewah yang seperti istana itu membuatku gila dan hampir mati,aku bukan pembunuh,aku tidak pernah meminta Ali menyelamatkan aku dari kecelakaan itu?aku tidak salah,tapi wanita itu?dia sangat membenciku,mengatakan aku sebagai pembunuh,hingga dia mencoba membunuhku di rumah itu.

"Ibumu sudah meninggal,tidak ada yang akan menyalahkanmu lagi,Papamu sudah tua,dia pasti sangat membutuhkanmu"ucap Paman

"Sudah ada Marisa yang mengurusi Papa"balasku

"Lee,jangan keras kepala,meskipun ada Marisa,kamu tetap yang akan menjadi pewaris tunggal dari Maliq Group"

Pewaris tunggal?aku tidak pernah menginginkan harta itu,aku tidak membutuhkan kekayaan itu,tapi bagaimana bisa aku menjaga Vanesha jika aku tidak memiliki apa-apa?untuk memberikan dia makan saja,aku tidak memiliki uang yang cukup banyak.

"Di minum dulu susu hangatnya"ucap Selena

Aku segera meminum segelas susu hangat yang sudah Selena buatkan untukku.

"Menurutmu,Vanesha gadis yang seperti apa?"tanyaku pada Selena

Aku yakin,dia sudah memiliki penilaian tentang Vanesha,mengingat beberapa hari yang lalu Selena banyak berbincang dengan gadis itu.

"Dia gadis yang sangat lembut,sangat bertolak belakang denganmu,tapi dia juga gadis yang sangat baik,aku yakin kamu akan bahagia bersama dia"jawab Selena

"Vanesha bisa memberikan kasih sayang untukmu layaknya seorang Ibu,bukankah hal itu yang kamu butuhkan selama ini?kamu butuh kasih sayang dari seorang gadis yang lembut seperti seorang Ibu?"lanjutnya

Mendengar perkataan Selena,aku ingat!beberapa jam yang lalu aku menangis dengan memeluknya,aku menangis di pundak Vanesha,dan rasanya nyaman!sangat nyaman sekali,bahkan aku bisa mengontrol emosiku,aku bisa tenang.

Vanesha pov

Ketika aku baru saja membuka pintu rumah,suara motor Ale masuk ke telingaku,aku sedikit berlari dan benar!itu Ale dan motornya.

"Ini"

"Apa ini?"tanya Ale

"Sandwich,kamu makanlah dulu"jawabku

"Kita sudah hampir terlambat,bagaimana kalau kita makan sandwich ini di atas motor?"ucap Ale

"Maksudmu?"tanyaku

"Aku mengendari motor,dan kamu menyuapiku"jawab Ale

Akhirnya bibirku tersenyum,lalu segera menaiki motor Ale.

"Jangan ngebut yaa?"ucapku sembari menyuapi sandwich untuk Ale

Ale mengangguk,rasanya nyaman sekali bisa mengendarai motor dengan kecepatan normal,tidak seperti biasanya.

Aku bisa memiliki waktu cukup banyak di atas motor Ale,aku bisa mencium aroma tubuh Ale,aroma mint dari sebuah sabun mandi,Ale fikir Ale tidak pernah memakai parfum,saat aku di rumahnya,aku juga tidak melihat benda yang menyerupai parfum disana,tapi aku suka!aku suka aroma tubuh berandalan ini,sangat segar.

#tbc,,,
Selamat malam,semoga kalian tetap suka sampai di part ini yaa?

Jangan lupa,vote dan komentar oke?
Terimakasih

SILUET KEHIDUPANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang