35. Cooperation

4.5K 545 158
                                    

Aku masuk kedalam kereta, dengan penampilan aku jauh berbeda 180 derajat dari pada tahun ku yang sebelum nya.

Sebelum nya, aku sering sekali memakai baju berwarna cerah, tetapi kali ini aku memakai baju berwarna serba hitam, rambut ku tidak lagi di kuncir, melainkan aku membiarkan rambut ku tergerai panjang, dan kesan nya seperti berantakan.

Aku juga sengaja mewarnai rambut ku menjadi warna cokelat pirang, entah dari mana inspirasi ku untuk mengubah penampilan ku secara keseluruhan.

Aku mendatangi tempat yang dimana Harry, Hermione, dan Ron berada. Aku melihat Hermione yang sibuk membaca koran, mengalihkan perhatian nya kepada ku.

"Oh, hai [Y/N]!" Sambut Hermione dengan senyum hangat nya, aku tersenyum, dan duduk di sebelah nya.

"Bagaimana liburan musim panas kalian?" Aku berkata dengan suara serak.

"Ya, begitu menyenangkan." Kata Hermione yang masih tersenyum, lalu aku melihat Ron yang menatap ku dengan ragu-ragu, sementara Harry menatap ku dengan penuh kecurigaan.

"Kau mengubah penampilan mu." Ron berkata dengan suara kecil, sambil menatap ku dari atas sampai ujung kaki dengan wajah kaku.

"Ya, memang kenapa?" Aku masih berusaha untuk bersikap ramah, meskipun aku sama sekali tidak menatap Harry.

"Tidak, hanya saja-"

"Apa yang kau lakukan ke Knockturn Alley bersama Malfoy?" Harry berkata dengan suara tinggi, memotong kata-kata Ron.

Aku tersentak kaget, bagaimana ia bisa mengetahui hal ini? Ini adalah hal yang sangat buruk, bagaimana jika saja Harry bisa mengetahui tentang apa yang sudah ku rencanakan dengan Malfoy.

"Maaf, aku tidak mengerti maksud mu." Aku berkata dengan senyum palsu, berusaha untuk menjadi orang yang tidak menyembunyikan sesuatu.

"Katakan yang sebenarnya! Kau dan Malfoy mengancam Borgin, kan? Dan kalian seperti memegang barang rusak, dan kalian menginginkan dua barang itu." Dia berkata dengan wajah penuh kecurigaan.

Hermione menghela nafas panjang, dia tampak sangat sabar, "Harry, kita tidak bisa menuduh [Y/N]. Kau tahu itu."

"Ayolah berpikir!" Harry berkata dengan nada mengejek, "Ayah Malfoy seorang Pelahap Maut. Bibi [Y/N] seorang Pelahap Maut pengikut Kau-Tahu-Siapa sejati."

"Terus?" Aku berkata dengan nada tidak suka.

Harry menyeringai, "Dan kalian Pelahap Maut. Malfoy menggantikan ayah nya untuk menjadi Pelahap Maut, dan kau-"

"Apa kau sinting? [Y/N] dan Malfoy masih berumur enam belas tahun, Harry! Kau pikir Kau-Tahu-Siapa mengizinkan mereka untuk bergabung?" Ron berkata seolah-olah dia membela ku.

"Aku setuju dengan Ron. Tidak mungkin [Y/N] seorang Pelahap Maut. Itu sangat tidak mungkin." Timpal Hermione.

"Memang benar keluarga ku Pelahap Maut. Kau tidak salah, Harry." Aku tersenyum tipis, "Namun aku tidak. Semua kecurigaan mu tentang aku dan Malfoy itu salah."

Aku menatap nya dengan penuh keyakinan, dia terlihat masih curiga, "Maaf, aku tidak bisa mempercayai mu, [Y/N]." Dia berkata membuat aku sedikit terkejut dengan keyakinan nya tentang kebenaran ku.

HARDEST CHOICE | d. malfoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang