ke-10

2.1K 233 14
                                    


Diatap sekolah tempat dimana biasanya Agung dan kawan-kawan nongkrong diwaktu luang ataupun disaat mereka sedang malas mengikuti mata pelajaran yang sedang berlangsung. Semua anak sekolah tentu pernah bolos, maupun itu sendirian bahkan bersama teman-teman. Bolos dan menyontek selalu hadir dikalangan anak sekolah, ada juga beberapa murid dari sekolah lain terlibat dalam tawuran.

David tiada hentinya menggoda sahabatnya yang sedang jatuh cinta, sementara yang digoda nyengir kuda tidak membantah perkataan David namun tidak juga membenarkan. Dengan hanya melihat ekspresi wajah Agung sudah memberikan jawaban jika dirinya memang sedang jatuh cinta.

Ronal yang ada ditengah mereka berdua ingin ikut menggoda tetapi Ia sendiri tidak mengerti dengan situasi yang terjadi, satu yang dia yakinin kalau kepala baja itu sedang bahagia. Entah apapun alasannya Ronal turut bahagia bagaimanapun melihat Agung seperti bocah idiot sekarang suatu keajaiban dunia. Setidaknya itulah penilaian Ronal tentang Agung yang dijuluki kepala baja oleh orang-orang.

"Sekalinya lo jatuh cinta jatuhnya ke orang yang luar biasa sob." David menepuk pelan pundak Agung sambil tersenyum cerah.

"Pantesan lo nggak tertarik sama cewek yang dekatin lo Gung taunya selera lo tinggi banget ya njir." Ronal ikut bersuara setelah sedikit memahami kemana arah pembicaraan mereka. Walaupun dia sendiri belum mengenal siapa cewek yang disukai Agung tetapi kecantikan cewek itu sudah menyebar seantero sekolah.

"Salut gue sama lo haha." Tambahnya memberi Agung jempol. David mengiyakan perkataan Ronal bahwa selera Agung dalam memilih cewek memang pantas diacungi jempol.

"Orang jatuh cinta memang kek gini? Bibir gue jadi gampang banget senyum."

Bukannya menjawab mereka berdua malah tertawa, menertawakan kepolosan Agung dalam urusan percintaan. Harap dimaklumi Agung belum pernah jatuh cinta dan tidak mengenal apa itu cinta, dia memang benar menyayangi Meisie sebagai saudara tetapi itu belum bisa disebut cinta.

Beda ceritanya saat dia mulai berkenalan dengan Mysha, perasaan itu tumbuh begitu saja tanpa dikomando. Disaat kebanyakan orang sibuk dengan kisah kasihnya disekolah atau asik dengan urusan asmara, Agung lebih memilih mengembangkan kemampuan otak dan skill dibidang Olahraga. Bisa disimpulkan Agung tidak ingin membuang waktu berharganya demi percintaan yang dia sendiri tidak tertarik untuk mencoba.

"Lo kudu banyak belajar dari master. Udah khatam mah dia urusan cinta-cintaan." Ronal menunjuk David saat mengatakannya. David tidak menganggap itu sebagai pujian melainkan sindiran, tidak Ia permasalahkan.

"Kalau gue masih honor tapi mending lah ya daripada lo Gung, nol sama sekali malu sama kambing tuh." Tawa Ronal dan David kembali memenuhi atap sekolah.

"Urusan ngeledek gini ya lo berdua juaranya." Agung mengatakan itu bermaksud untuk menyindir kedua temannya tapi dua bocah itu masih asik dengan ketawa mereka tidak memperdulikan kekesalannya.

Agung terkekeh menertawakan diri sendiri yang minus urusan percintaan, seandainnya saja dia punya pengalaman ada kemungkinan dia bisa begitu mudah dekat dan mengobrol santai dengan cewek yang disukainya. Sepertinya dia perlu belajar banyak dari David untuk masalah ini karena diantara mereka bertiga David lebih berpengalaman dan terpercaya.

Ditempat lain masih di alam yang sama Mysha belum juga menemukan topik obrolan yang dirasa menarik. Tiap jam berganti maupun tiap guru bidang studi bertukar pelajaran tetap terasa membosankan baginya kecuali memandangi Meisie dari tempat Ia duduk.

Mysha berdehem kadang-kadang terbantuk kecil untuk memancing reaksi cewek didepannya. Ingin hati mengharapkan respon Meisie justru Nuria dan Zanna yang menanyakan keadaannya. Dia mengangguk memberi tahu jika Ia baik-baik saja saat keduanya menanyakan keadaannya. Setelah itu Ia melamun melihat keluar jendela dengan bertopang dagu, barang kali dia mendapatkan sebuah ide. Mysha bukannya tidak sopan melainkan pelajaran yang dijelaskan guru di depan sudah dapat Ia kuasai.

MEISHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang