34

21 4 1
                                    


"Terkadang ku heran dengan
sikapmu,tapi ku senang, Membingungkan."

-Aleena-
...

"Buat pesta tunangan ya" tanyanya sambil tersenyum melihat Aleena dan Vino bergantian.

Sontak Aleena dan Vino kaget mendengar perkataan yang keluar dari Spg di hadapannya. Mereka berdua mengerutkan dahinya,Aleena menoleh untuk melihat Vino sedangkan Vino menautkan alisnya.

Aleena kembali melihat ke Spg di hadapannya,"Ah bukan kak,dress nya buat pesta sweet seventeen saya" jelas Aleena ramah,Spg itu mengangguk paham.

"Kirain buat tunangan hehheh,maaf ya tapi kalian cocok kok di liatnya" cetusnya.

Aleena menoleh ke samping dan terlihat Vino tengah melihat - lihat sekitar tidak ada reaksi apapun.

"Ah apaan sii kak,eum ada recomend dress nya ga kak?" tanya Aleena to do poin

"Oh ada,bentar Aku ambilin yaa" katanya sambil bangun dari duduknya lalu meninggalkan Aleena dan Vino.

Aleena menoleh,"Vin" panggilnya

"Hmm?" sahut Vino menoleh pada Aleena

"Tadi lo gapapa,di bilang kaya gitu?" tanyanya pada Vino,namun Vino hanya mengerutkan dahinya seolah tidak mengerti dengan pertanyaan Aleena.

"Ah,tau ah lupain aja" kata Aleena acuh karena tidak ada jawaban dari Vino.

Tidak lama kemudian Spg itu datang lagi dengan membawa beberapa pilihan dress yang ia recomend dengan berbagai warna dan model yang berbeda.

Ia membawa dua Dress dan temannya membawa dua Dress lainnya. Mata Aleena berbinar - binar melihat Dress yang cantik,elegan,dan terlihat mewah sekali.

Spg itu tersenyum melihat ekspresi Aleena yang menyukai semuanya,
"Gimana Kak?mau langsung coba aja dulu semuanya,baru nanti pilih mana yang pas" tuturnya dan di balas oleh Aleena yang mengangguk semangat.

Aleena menoleh pada Vino yang sedari tadi memperhatikannya juga,"Gua nyoba dress nya dulu yaa" ucapnya sebelum pergi mengikuti Spg itu dan Vino hanya menganggukan kepalanya saja.

Namun tak lama kemudian ia kembali pada Vino yang masih duduk di sofa,"Nitip,jangan kemana - mana yaa!" perintahnya lalu kembali pergi ke changing room dengan semangat seperti anak kecil.

Sementara Vino hanya bisa tersenyum kecil sambil menggelengkan kepalanya pelan,melihat tingkah Aleena.

Setelah menunggu kurang lebih selama 5 menit Aleena kembali keluar dari changing room,lalu memanggil Vino untuk menghampirinya agar menilai penampilannya dengan Dress pertama.

"Vino!"

panggilnya sedikir berteriak,Vino menoleh karena mendengar namanya di panggil lalu ia bangun dari duduknya dengan memakai tas selempang milik Aleena di sebelah bahunya kemudian menghampirinya.

"Kenapa?" tanya Vino

"Bagus ga?" balik bertanya

Vino memperhatikan Aleena sejenak,kini Aleena tengah memakai Dress yang berwarna biru dengan model sabrina dan cukup panjang di bagian belakangnya.

Vino memperhatikan Aleena sejenak,kini Aleena tengah memakai Dress yang berwarna biru dengan model sabrina dan cukup panjang di bagian belakangnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Love in silenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang