Siapa suka double up ???
.
.
.
.
.
Tiga hari setelah pemeriksaan,Kean sudah d perbolehkan pulang.
Dan saat ini Kean sedang berada di dalam mobil yang d kemudikan oleh Reon dengan Kean yang duduk d samping nya. Tapi sepertinya anak itu tertidur beberapa saat setelah keluar dari area parkir rumah sakit.
Sebenarnya Bima dan Irma menawarkan diri untuk menjemput,namun Reon dan Kean menolak dengan alasan tidak mau mengganggu pekerjaan om dan tantenya. Alhasil Bima dan Irma mengurungkan niat mereka meski terjadi sedikit perdebatan kecil d antara Tante dan keponakan nya itu.
Tak butuh waktu lama mobil Reon sudah memasuki halaman rumahnya. Reon segera turun dari mobil dan disambut oleh bi Ida dan mang Didi.
" Alhamdulillah,..." Ucap syukur bi Ida.
" Assalamu'alaikum bi..." Salam Reon kemudian mencium tangan Bi Ida dan mang didi bergantian.
" Wa'alaikum salam..." Jawab keduanya.
" Lho...Kean nya tidur ???" Tanya mang Didi.
Reon mengangguk,...
" Iya mang,...masih lemes dia...dokter juga nyuruh supaya Kean banyak istirahat di rumah,...darahnya sempat rendah banget soalnya..."" Ya Allah,...ya udah kalo begitu pindahin ke kamar aja atuh,...kasihan kalo tidurnya kaya gitu..." Ucap bi Ida yang d angguki oleh mang Didi.
" Ini juga mau bi,...tapi aku gendong aja kali ya,soalnya kasihan kalo d bangunin..."
" Iya...ayo atuh mamang bantu,..." Tawar mang Didi.
Reon mengangguk kemudian memposisikan dirinya membelakangi Kean lalu mang Didi membantu menaikan Kean kepunggung Reon dengan hati hati.
" Makasih ya mang..." Ucap Reon setelah berhasil menggendong Kean.
" Sama sama re,...kaya sama siapa aja...udah sana bawa adiknya ke kamar,kasihan...biar nanti mobil sama barang2 nya mamang sama bibi yang bereskan..." Sahut mang Didi.
Reon tersenyum,...
" Ya udah,Reon masuk dulu ya..." Pamitnya lalu masuk ke dalam rumah dengan Kean yang berada d gendongan nya.Reon menurunkan Kean dengan hati hati d atas ranjang empuknya. Yaps. Reon membawa Kean ke kamarnya d lantai dua. Reon membaringkan Kean dengan sangat hati hati,takut Kean terbangun. Kean sempat menggeliat namun tak lama kemudian kembali terlelap. Reon menyelimuti Kean sebatas perut,lalu mengusap kepala adiknya penuh kasih sayang sebelum akhirnya melangkahkan kakinya menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.
Beberapa menit setelah Reon masuk kedalam kamar mandi,Kean terbangun dari tidurnya. Kean mengedarkan pandangan nya,lalu mengernyit saat menyadari bahwa ini bukan lah kamarnya. Kean mendudukkan dirinya dengan perlahan,lalu kembali mengedarkan pandangan nya dengan bingung.
Sampai atensinya teralihkan saat pintu kamar mandi terbuka dengan Reon yang melangkah keluar dari sana. Kean menatap Reon bingung,hingga Reon yang menyadari Kean sudah bangun pun berjalan menghampirinya.
" Lho...Lo ud___" Namun belum sempat Reon menyelesaikan kata katanya.
Reon d buat terkejut dengan reaksi dari adiknya yang langsung berdiri dari posisi duduknya. Tapi karena kondisi Kean yang masih lemah,tak ayal Kean langsung terhuyung dan jatuh bersimpuh d sisi ranjang Reon.
" Eungh..." Ringisnya pelan.
Reon yang melihat itu merasa khawatir dan hendak menghampiri adiknya. Namun lagi lagi reaksi yang d tunjukkan oleh Kean membuat Reon terkejut.
![](https://img.wattpad.com/cover/251996019-288-k32452.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Kean
Fanfictiontentang Kean yang merindukan hangat nya pelukan ayah dan kakaknya... " kalau kepergian Kean bisa bikin ayah dan kakak bahagia,...Kean ikhlas " - kean