Setetes air jatuh ke mukaku, aku terbangun dan melihat tumpukan barang di tanah.
"Goa?"
Aku melihat sekeliling seperti sebuah dungeon dan gelap, aku kemudian melihat barang barang di sekitarku, aku mengenali semua barang itu, ya, barang punyaku.
"Kenapa semuanya keluar??"
Aku membuat bola cahaya untuk penerangan tetapi tidak keluar bola cahaya yang ku inginkan.
"Eh?"
Aku kemudian diam dan mencoba merasakan aliran sihirku, sihirku seperti hilang.
"Hah?? Mp charger!"
Tidak ada yang terjadi.
"CYAELIA!"
Aku membongkar barang barangku dan tidak menemukan Cyaelia.
'Apa dia terlempar ke tempat lain?? Atau dia tidak berhasil masuk ke lingkaran sihir???, Nanti saja pikirnya sekarang urus dulu barang barangku'
Aku merapikan barangku ke pojokan untunglah aku masih punya kekuatan fisikku.
Aku kemudian mengambil pedangku, sarung pedangku dan perisaiku dan berjalan melihat lihat dungeon ini, aku kemudian menemukan hutan.
'dungeon yang luas'
Aku kemudian mencoba memakai map dan layar map biasa muncul di depanku.
'aku masih bisa memakai fitur seperti biasa tapi sepertinya sihirku benar benar terblokir'
Aku menemukan goa kecil yang terlihat seukuran kamar, aku kemudian kembali ke barang barangku dan membawanya ke goa kecil itu.
'gergaji, sekop, pahat, palu, peron, panci, piring, kompor.... Hmm... Masih lengkap semua'
Perutku kemudian merasa lapar, aku berjalan ke ular panjang yang dulu aku bunuh dan memotong sedikit dagingnya.
'hah???'
Pisauku yang biasa memotong sesuatu seperti mentega sekarang kesulitan menembus sisik ular itu.
'!??'
Aku langsung mencari kartu petualangku dan melihat levelku kembali 1.
'.... Astaganaga p*nt*k anjim sialan!!!!!'
"Skill!"
Dan skill ultimateku, full potential ternyata mati, aku tinggal mengaktifkan secara manual, soul attack ternyata juga masih ada, intinya aku masih ada skill milikku.
Aku kemudian mengacak ngacak barangku dan menemukan beberapa paku dan engsel pintu.
"Hmm...."
Aku mengambil gergaji, meteran.
~~~~~~~~
"Hahaha!! Aku merasa aman"
Aku membuat bentuk mulut goaku itu agar menjadi kotak dan membuat pintu, untung saja aku dulu aku sering melihat para tukang membangun rumah.
"Aku ternyata sangat berbakat"
'Sekarang masalahnya adalah bagaimana cara agar daging ular ku tidak cepat membusuk sebelum aku menemukan sumber makanan'
"Cyaelia carikan dong cara orang mesir dulu membuat lemari dingin"
Dan tidak ada jawaban.
"Aah..."
Aku mengacak barangku berharap ada sesuatu yang dapat membungkus ular sepanjang 3 meter itu, dan tidak ada.
Aku menemukan sebuah kristal dan menanamkannya ke dalam badan ular itu, aku tidak apa yang akan terjadi tapi semoga saja badan ular itu akan seawet mayat monster.

KAMU SEDANG MEMBACA
i can do anything i want in another world
Fantasi[completed, lanjut part 2] Rita siswa sma kelas 11 karena pandemi saat ini dia sekolah onlen Seperti orang orang biasa pastinya dia menghabiskan waktu di depan hp atau komputer, suatu hari komputernya terkena virus aneh, itu bukanlah virus biasa. Sa...