i can do anything i want in another world

Toko!! Serius!!

Kehidupan super tenang, Carraser dan pria itu berhasil baikan, aku akan tanya alasan mengapa dulu mereka bertengkar, yang di bayanganku adalah aku bertarung habis habisan dengan seorang musuh yang jauh lebih kuat dari ku lalu menang dengan cara yang tidak terpikirkan.

Hahaha, klimaks semua anime huh?.

"Terima kasih Hayase"

"Aah bukan apa apa"

Aku menitip membeli sebuah barang ke Hayase jika dia pergi memungut pajak.

"Baiklah, aku tidak sabar mencobanya!!"

Aku membuka kotaknya dan melihat sebuah roti bundar pipih yang dibungkus dengan sangat rapi.

"Pizza dunia ini!!, Kenapa aku baru tahu ya???"

Aku membuka bungkusnya dan memakannya.

"Wow, hebat.... Ini lebih enak dari buatanku, terimakasih bu Alice karena memberitahuku soal ini"

Pintuku kemudian diketok seseorang.

"Siapa?"

"Permisi, saya Basiel"

"Oh, masuklah"

Basiel membuka pintu, dia sudah tumbuh tinggi menjadi pria yang gagah.

"Ada apa Basiel?"

"Aku... Bisa anda membawaku pulang ke dimensi bawah?"

"Bisa, tapi apa yang mau kamu lakukan?, Lagian susah pulang loh nanti"

"Aku tidak ada pekerjaan lagi disini..."

"Baiklah kalau kamu sudah memutuskan"

Aku membuka portal ke dimensi bawah.

"Lantai 1 paling dasar"

"Terima kasih"

"Kalau mau kembali kesini coba pakai kekuatan orang dalam"

"Baik"

Dia berjalan masuk dan aku menutuo kembali portal itu.

'ah, boss lantai 150 pasti muncul lagi, yaah terserahlah'

Jam 11*

"Ok, waktunya pulang"

Seperti biasa, aku memasukkan kertas kertas ke tempatnya lalu berjalan keluar istana dan pulang.

Tetapi ada seseorang yang terlihat seperti menungguku di luar gerbang, para prajurit terlihat menahannya.

"Ada apa ini?" Tanyaku ke prajurit.

"Orang ini ngotot bertemu denganmu" ucap prajurit 1.

"Kau!!, Aku menantangmu duel!!!"

"Hah?, Menerobos prajurit saja tidak bisa kamu kau melawanku?"

"Orang ini kepercayaan dirinya terlalu besar" ucap prajurit 2.

"Baiklah baiklah, biarin dia"

Kedua prajurit itu melepas dirinya.

"Majulah" ucapku sambil mengeluarkan ranting yang ku pungut di hutan.

"Haaaaaaa!!!!!"

Dia berlari ke arahku dengan pedang di tangan kanannya dan menghilang, aku langsung menghilang, aku kemudian langsung menusukkan rantingku ke belakang dan terasa rantingku mengenai sesuatu dan patah.

Aku melihat ke belakang dan ada pria itu yang memegang tangan kanannya.

"Bagaimana bisa!??"

"Semua pengguna skill menghilang selalu muncul di belakang target"