Aku sedang bersepeda ke istana, aku berhenti di depan main post.
"Beri hormat!!!!" Teriak seorang petualang yang ada di dekat pintu.
"Bisa aja kamu" ucapku
"Lama tidak bertemu Rita, selamat atas rank SS mu"
"Hmmm aku mengenal mukamu tapi lupa namamu"
"Itu tidak masalah!, Aku senang karena masih mengingat petualang kecil sepertiku, jadi ada perlu apa kamu kesini?, Jangan harap bisa mengambil quest seperti saat kamu masih rank C"
"Yaah... Itu masa masa paling indahku, aku kesini untuk mendaftar ke guild Klavis, biasanya orang boleh langsung masuk, ntah mengapa aku harus mendaftar"
"Kalau kamu rank A mah terserah mau ngapain"
"Dah aku masuk dulu, hati hati saat masuk dungeon"
"Iya"
Aku masuk dan para petualang langsung berdiri.
"Ayolah, aku kan orang yang hampir tiap hari kesini" ucapku.
"Teman teman, anggap saja dia seperti dulu" ucap Resepsionis.
Para petualang kembali seperti biasa.
"Guild nya Klavis sudah Rank B, aku boleh masuk?"
"Boleh, tapi ada syaratnya"
"Apa itu?"
"Baca saja sendiri"
Aku mengambil kertas yang diberinya.
"Tidak boleh ikut guild raid, tidak boleh mengambil quest apapun dari main post, tidak boleh memasuki dungeon kecil untuk farming, rank dan score mu akan di abaikan oleh sistem guild, tidak boleh melakukan urusan politik"
"Setuju?"
"Setuju aja lah, tapi aku boleh berkonstribusi dalam hal pembangunan guild kan?"
"Iya"
"Haaah... Aku dulu berencana membuat guild dan ikut guild raid bersama dengan teman se guild ku, sekarang aku malah bergabung ke guild temanku dan tidak boleh ikut bertarung"
"Tapi kamu bisa jadi tutor kan?"
"Benar juga ya"
"Sini kartu petualangmu"
"Nih"
"Sebentar ya"
Dia masuk ke ruangan di belakangnya, aku kemudian melihat ke arah orang orang yang mengambil quest.
"Kamu yang berbaju hijau, jika tidak ingin mati lebih baik urungkan niatmu untuk mengambil quest membunuh Hornet king"
"Hm?"
Dia melihat ke tingkat kesulitan dan langsung menempelkan kembali kertas itu ke papan.
"Maaf menunggu, tidak usah bayar"
"Baiklah!!"
Aku langsung mengecek daftar member dari kartu petualang karena Cyaelia lagi main uno dengan Zein.
"Chola masuk juga?, Sakuya dan Calis juga sudah masuk, tidak ada nama yang asing"
Aku menekan nama mereka dan bisa melihat misi yang mereka kerjakan, Chola sedang membasmi Higator, Buaya yang bisa terbang dan ada di pegunungan, Calis dan Sakuya sedang melakukan misi membunuh minotaur Chief, lalu yang lainnya bertuliskan menganggur dan aku tertulis banned.
"Uh, sial"
Aku kemudian lanjut bersepeda ke istana, setelah tiba aku langsung masuk ke ruanganku dan mulai membaca tumpukan kertas.

KAMU SEDANG MEMBACA
i can do anything i want in another world
Fantasy[completed, lanjut part 2] Rita siswa sma kelas 11 karena pandemi saat ini dia sekolah onlen Seperti orang orang biasa pastinya dia menghabiskan waktu di depan hp atau komputer, suatu hari komputernya terkena virus aneh, itu bukanlah virus biasa. Sa...