Semua tokoh milik J.K Rowling kecuali Tokoh yg author buat.
[•••]
“Hello Lady” Lyra tersenyum kecil kearah Lucian dan duduk disebelah lelaki itu. Kali ini ia tak terlambat datang ke aula. Hanya saja teman teman nya sudah lebih dulu pergi untuk makan malam. Jadi Lyra menemui teman teman nya di meja Slytherin.
Lyra mengambil beberapa makanan dan bergabung makan malam dengan teman teman yg lain nya.
“Jadi bagaimana?” Tanya Terence tiba tiba. Lyra mendongak dari piringnya dan menjawab, "apa maksudmu?"
“Detensi tadi, sepertinya dia tak berhasil merusak moodmu.” Kata Terence yg membuat Lyra terkekeh geli. “He did it, always.” Gadis itu tertawa kecil sembari memotong makanan nya.
“Tapi kami tak melihat wajah suram dan perilaku dinginmu malam ini.” Ujar Adrian diikuti anggukan Lucian, Flint, dan Terence. Lyra menatap mereka satu persatu kemudian mengedikkan bahu acuh tak peduli.
“Well... sia sia Terence menyelinap masuk ke kamarmu untuk mengambil persediaan permenmu.” Terence melotot dan segera membekap mulut Flint.
“What did he say?!” Lyra ikut melotot mendengarnya.
Terence berdiri dan menggeleng cepat. “Tidak! Itu tidak benar! Yg dikatakan Flint tidak benar! Yeah walaupun aku mengambil permenmu. Tapi aku tidak–“
“You What?!" Potong Lyra.
"Listen to me! It's not true Lyra! Aku tidak masuk ke kamarmu–"
Ting ting
Lagi lagi ucapan Terence terpotong karena suara dentingan gelas yg dibuat oleh profesor Mcgonagall.
Adrian menarik pundak Terence, menyuruhnya untuk duduk. Atensi semua orang di aula beralih ke arah Headtable. Dimana semua orang dapat melihat Dumbledore yg ingin membicarakan sesuatu.
"Malam ini adalah malam yg indah. Natal akan datang sebentar lagi. Liburan akan dimulai minggu depan. Jadi habiskan waktu kalian dengan teman teman sebelum berpisah di liburan natal esok.
Hanya itu yg akan saya sampaikan malam ini– Oh dan kunjungan ke Hogsmeade tetap akan berlangsung di akhir pekan. Selamat malam dan selamat melanjutkan makan malam ini."
Seketika aula ramai di isi dengan obrolan obrolan menjelang natal. Semua orang mulai bercerita rencana liburan natal nanti.
Lyra pun sedang bercanda tawa dengan teman teman nya.
"Herakles, pastikan ayahmu akan datang ke Malfoy manor untuk Winter Ball tahun ini." Lyra menoleh ke arah Draco yg duduk tak jauh dari nya.
"Just my father?" Tanya Lyra bercanda. Draco menghela nafas jengah.
"Of course your family too, Lady" Lyra terkekeh dan mengangguk kecil.
Ia meneguk susu hangat nya. Matanya mengamati meja Gryffindor mencari lelaki dengan rambut hitam panjang dan badan kekarnya.
"Guys..." Teman teman nya menoleh ke arah suara lirih Lyra. Menunggu gadis itu melanjutkan ucapan nya.
"Kalian lihat Leonard hari ini?" Beo Lyra kala menyadari bahwa Leonard tak ada di aula malam ini.
"Aku melihatnya bersama kelompok singa yg lain nya tadi siang." jawab Adrian mengingat ia sempat berpapasan dengan kakak lelaki teman nya setelah makan siang.
"Flint, apakah ia ikut kelas hari ini?" Tanya Lyra berpaling menatap Flint yg berada di depan nya.
"Mana ku tau!" cuek Flint tak peduli. "Ck, Come on! Kau kan satu angkatan dengan nya" rayu Lyra. Flint memutar bola matanya kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pain Comes the Truth
Fantasy"it is not you that i know." "yeah, aku pun tidak mengenal diriku profesor." daddy issue allert⚠️ severus snape Alur dan isi cerita sedikit berbeda dgn film & buku nya Harpot x Loki