"Han?"
Setelah menunggu hampir lima belas menit akhirnya Irzaan tiba.
"Lama lo tolol." Ucap Arkan saat Irzaan sudah di depan mereka.
"Dih." Irzaan berdecih.
"Han, maaf ya nunggu lama, tadi harus ngurusin jadwal tanding basket nya adek kelas dulu..""Hmm.."
"Marah ya?"
"Nggak."
"Basa basi banget anj, mau jadi berangkat nggak?" Sewot Arkan
"Bacot banget." Ucap Irzaan
"Yaudah, kita berangkat yuk sekarang?""Iya." Ucap Hanna
Setelah sampai di rumah Maudy, Maudy, Rafa dan Aldo menunggu di teras, dengan pagar rumah nya yang terbuka.
"Mau kerja kelompok ya? Aku tinggal aja? Gak enak sama temen temen kamu."
"Iya, gapapa, makasih ya Zan.. oh iya nanti aku pulang sendiri."
"Sendiri???"
"Nggak maksud nya, nanti bareng temen ku aja.."
"Gak mau aku jemput aja,"
"Nggak deh kayak nya, kamu belum selesai kan urusan basket nya, lanjutin aja, nanti aku bisa pulang bareng temen kok.."
"Okay, maaf ya tadi lama.."
"Iya gapapa kok, makasih ya"
"DUH PANAS BANGET ANJIR APALAGI DI DEPAN NOH MATAHARI TERIK BANGET GAK MAU PULANG APA YAKKK?!" Teriak Rafa
"Apaan sih lo!" Bentak Maudy
"Eh sini, temen nya Hanna.. gabung aja gapapa kok.."Irzaan lantas membalas Maudy dnegn senyuman lalu menjawab "lain kali aja, ini gue mau pulang"
"Bagus deh," ucap Aldo
"Tolol sih, sekarang bingung kan lo harus berbuat apa sama Hanna" bisik Arkan
"Ya kalo gue gak tiba tiba di paksa kemo ya gak bakal sih" jawab Aldo pelan
"HAH?! APAAN YANG KEMO?!" teriak Rafa
"Anjir mulut lu bisa di rem dikit gak sih?!" Ucap Maudy
"Yaudah aku pulang ya Han, bye."
"Hati hati Zann.."
Hanna lalu berjalan menuju di tempat teman teman nya berada
"Siapa yang kemo anjir?!" Tanya Rafa
"Apaansih bego! Salah denger kali lu." Jawab Aldo
"Nggak nggak nggak gue gak salah denger kok, lo yang ngomong sendiri tadi."
"Telinga lo belum lo congkel kali?" Kini Arkan menyahuti
"Kenapa?" Tanya Hanna
"Gapapa kok Han," ucap Aldo
"Emang nya lo denger Mau?" Tanya Arkan memastikan
"Nggak."
"Tuh kan nggak! Telinga lo noh bermasalah setan!" Ucap Arkan lalu menjitak kepala Rafa
"Si anjing."
"Udah ah ayo masuk, kita kerjain di dalem.."
"Mau mau minum yang seger seger dong," ucap Rafa
"Jangan gak tau diri bego!" Ucap Aldo
"Kalo bisa es jeruk ya Mau..""Sama aja tolol!" Bentak Rafa
"Iya ah! Bawel lu pada, tunggu yaa.. i will be right back.." ucap Maudy
KAMU SEDANG MEMBACA
REVIALDO [COMPLETED]
Teen FictionNyatanya ucapan itu hanya sebatas kalimat penenang saja. Nyatanya dia tidak pernah baik-baik saja. Nyatanya dia tidak selalu dalam kondisi yang baik. Nyatanya, dunia ini terlalu jahat. Ia mampu, namun daksa nya tidak. I don't know, everything will...