📌What About Me?

89 5 0
                                    

HI!

I'M BACK.

MINTA MAAF TERUS BOSEN GUE..
TAPI TETAP MAU MINTA MAAF KARENA JARANG SEKALI UPDATE HEHE..

TUNGGUIN YA DENGAN SABAR? 🥺

OKEEE??

LESGO KALO GITU,

HAPPY READING!

JANGAN LUPA VOTE 😘

























Revialdo menuruni anak tangga dengan perlahan, tidak terburu-buru juga toh hari ini masih pagi dan tidak akan telat tentunya pikir Aldo.

Dilihat nya di meja makan, sudah ada Vannya dan Dinda.

Aldo melangkah mendekat.

"Ngapain pakai seragam?" Tanya Vannya

Aldo mengerenyit bingung, "maksud nya Bun? Aku kan sekolah hari ini."

"Hari ini Chemo." Ucap Vannya singkat.

"Loh? Kan bukan hari ini jadwal nya?"

"Udah di rubah semua jadwal pengobatan kamu, chemo seminggu sekali?"

Aldo sedikit terkejut.

Oh ayolah, untuk kemo satu bulan sekali saja rasanya sangat menyakitkan. Dan kali ini? Yang benar saja, satu minggu sekali chemo?

"M-maksud bunda?"

"Chemo yang kamu lakukan itu obat nya sudah gak cocok, harus ganti, dengan dosis yang lebih tinggi"

"Oke.." jawab Aldo

"Kamu, homeschooling." Ucap Vannya

"Bun?"
"Aku gak mau."

"Bunda gak terima penolakan."
"Bunda sudah daftar, mereka akan datang setelah kamu selesai chemo."

"Bun,"
"Aku gak mau!"

"Rev," Dinda menggeleng, meminta Aldo untuk menahan emosi nya.

"Aku gak mau! Aldo gak mau Bunda!"

"Terserah," ucap Vannya lalu meninggalkan Aldo dan Dinda

"Argh!" Aldo memukul meja berkali-kali

"Udah," Dinda mencoba menenangkan Adiknya itu.

"Kenapa?" Tanya Aldo
"Gue bisa kak, gue masih bisa untuk datang ke sekolah, gue masih bisa nangkep pelajaran walau susah, gue bisa kak." Ucap Nya lirih.

"Gue, gue gak bisa lakuin apa-apa Rev, nurut sama bunda aja ya?"

"Bunda mau nya gue tuh gimana sih kak? Gue harus gimana?"

"Nurut Rev, itu aja."

"Kurang nurut kayak apalagi? Bunda mau gue chemo seminggu sekali? Gue nurut. Mau gue operasi bahkan harus ngorbanin kakak gue, gue nurut kak."

REVIALDO [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang