Hanna mengemudikan mobil nya pada kecepatan di atas rata-rata, sekarang Aldo tetap dalam kondisinya yang lemah, badan nya terasa sangat lemas, kepalanya yang kian sakit, juga sekujur tubuhnya yang berdenyut nyeri.
Hanna memberhentikan mobil nya di lampu merah.
"Al?" Ucap Hanna, Aldo tidak menjawab nya.
"Al?" Ucap Hanna lagi.
"Al.." kini Hanna menepuk-nepuk pelan pipi Aldo, namun sayang Aldo tetap setia memejamkan matanya.Yang Hanna tau sekarang Aldo sedang tidak sadar kan diri.
"Tunggu bentar ya Al, bertahan." Ucap Hanna sambil terus memegangi tangan Aldo.
Sesampai nya di rumah sakit Hanna memberhentikan mobil nya di depan pintu masuk ruang IGD.
"Suster! Dokter! Tolong teman saya." Teriak Hanna
Perawat dan pegawai rumah sakit pun segera mengambil brankar dan mengangkat Aldo lalu membawanya dengan cepat agar Aldo juga bisa segara ditangani.
"Tunggu disini," ucap seorang perawat kepada Hanna.
Hanna terduduk lemah di kursi koridor rumah sakit.
"Kamu kenapa sih Al?" Ucap Hanna sendiri.
Hanna membuka handphone nya dan membuka aplikasi WhatsApp lalu mengirim kan pesan kepada teman-temannya.
Cimol Kecap Unch.
Hanna :
Aldo dirumah sakit.Rafa :
Hah?Maudy :
Hah?Hanna :
Tadi mimisan terus ga sadarin diri, sekarang di IGD, gue takut banget.Rafa :
Bukannya kalian ke sweet seventeen Irzaan?Hanna :
Iya, ada hal yang terjadi di sana tadi, gue gabisa jelasin disini.Arkan :
Lo dirumah sakit mana?Maudy :
Gue susulin Han, dimana?Rafa :
Sekarang Aldo gimana?Hanna :
Gatau, masih di dalam, gue sendiri disini.Rafa :
Gue nyusul, bentaran lagi ya.Arkan :
Han dirumah sakit mana? Sharelock.Hanna :
Di rumah sakit Tiara Wacana ArArkan :
Tunggu gue disana.Rafa :
Otw bentar lagi,Maudy :
Rafaaaa bareng dong.Rafa :
Siap-siap sono, 10 menit lagi gue jemput.Maudy :
Okay.Hanna :
Cepet ya, gue takut banget sendirian disini.Lima menit kemudian Vannya telah sampai di rumah sakit ini, dia berlari dengan cepat menuju ruang IGD ditempat dimana Hanna memberitahu kan ruangan anak nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
REVIALDO [COMPLETED]
Подростковая литератураNyatanya ucapan itu hanya sebatas kalimat penenang saja. Nyatanya dia tidak pernah baik-baik saja. Nyatanya dia tidak selalu dalam kondisi yang baik. Nyatanya, dunia ini terlalu jahat. Ia mampu, namun daksa nya tidak. I don't know, everything will...