Tentang Ikhlas itu Anugrah (8)

0 0 0
                                    

Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata,
“Seseorang yang ditimpa musibah dan dia meyakini bahwa musibah tersebut merupakan ketentuan dan takdir Allah Ta’ala, kemudian dia bersabar dan mengharapkan (balasan pahala dari Allah Ta’ala), disertai (perasaan) tunduk berserah diri kepada ketentuan Allah Ta’ala tersebut, maka Allah Ta’ala akan memberikan petunjuk ke (dalam) hatinya dan menggantikan musibah dunia yang menimpanya dengan petunjuk dan keyakinan yang benar dalam hatinya, bahkan bisa jadi Allah Ta’ala akan menggantikan apa yang hilang darinya dengan sesuatu yang lebih baik
(Tafsir Ibnu Katsir 8/137)

Yakin dan berserahlah kepada ketetapan Allah. Jika kita tidak menerima, sesungguhnya itu tidak mengubah apapun. Namun jika kita bisa menerima ketetapan Allah sebagai ujian keimanan maka kita akan mendapatkan pahala sabar serta solusi dalam menghadapinya.

QS. Al-An'am [6]: 162

قُلْ إِنَّ صَلَاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ

"Katakanlah: sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam."

Wallahu alam bishowab.

99 Catatan IlmaWhere stories live. Discover now