76. family time

5.1K 436 23
                                    

Ara dan chika rencananya akan jalan-jalan keluar hari ini.

" pak hari ini ara nyetir sendiri, bapak bisa istirahat "..

" ooo iyaa ra, ini kuncinya "..

Ara mengambil kunci mobil yang di hulurkan pak didit.ara membuka kan pintu mobil buat chika.

" ooo iyaa, pak hari ini ara pulang nya mungkin agak sorean atau pun malem baru pulang, ara bagi change deh buat bapak berdua sama ibu hee"..

"Udah sering beduaan raa"...

"Hahahahaa, yaa mana tau pengen romantis-ronantisan iyaa kan"..

" udah tua raa"..

" biar tua harus romantis pak"..ucap chika

" nah tu dengarin istri ara"...

Mereka pun tertawa bersama, ara menutup pintu mobil. Lalu berjalan ke pintu sebelah nya. Perlahan mobil yang dikemudikan ara meninggalkan halaman villa. Mobil ara berhenti didepan sebuah butik.

" mau ngapain "..

" kamu bukan nya mau belanja "..

" iyaa sih, tapi kirain tadi mau jalan dulu "..

" kita kesini dulu, setelah ini kita jalan lagi yaa"..

"Ya udah"..

Ara keluar terlebih dahulu kemudian membuka kan chika pintu. Ara dan chika pun bergandengan masuk ke dalam sebuah butik, begitu masuk ara dan chika disambut baik oleh karyawan butik.

" wow butik nya cantik banget"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


" wow butik nya cantik banget"..

"Kamu suka, pengen punya kek gini gak"..

" emang di kasih kalau aku mau"..

" emmmmm"...

" udah ah, kelamaan mikirnya"..ucap chika

Tiba-tiba ada seseorang yang mendekati ara dan chika.

" hai ra, hai kakchika"..

Chika dan ara menoleh bersamaan, ara tersenyum sedangkan chika kaget.

" reva, ngapain disini"...

"Kamu lupa yank, kan dia punya butik di sini, yaa ini butik punya dia"..

" oalahhh, jujurly cantik banget butik kamu reva"...

" thankyou kak chika, btw si ganteng mane ni??"..,"..

" arya gak ikut, cuma kita berdua "..ucap chika

"ngobrol sambil duduk yuk,biar enak"..

Sebuah Suratan ( Chikara )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang