Sebuah Suratan ( Chikara )

83. pindah rumah

Beberapa hari kemudian, akhirnya Hari ini chika dan ara akan pindah ke rumah baru mereka. Barang-barang mereka sudah di bawa ke rumah baru mereka.

Chika berdiri memerhatikan setiap sudut kamar nya, terlalu banyak kenangan di kamar ini. Kamar yang dari kecil dia tempati, dan kamar ini juga yang jadi saksi seorang anak kecil yang bernama aryasatya Raditya khaula lahir dan hadir di kehidupan nya.

Ara yang baru saja masuk ke kamar melihat chika yang sedang berdiri sambil menyilangkan tangan nya sedang termenung. Ara langsung memeluk chika dari belakang, perlakuan ara sontak membuat chika kaget.

" kamu kenapa?? "..

" gak pp, cuma mengingat kenangan dikamar ini, banyak banget kenangan nya ra, dari aku kecil sampai kita mau punya anak lagi, kamar ini jadi saksi arya di lahir kan"..

" maaf karena aku, kamu harus meninggalkan nya"...

" mungkin emang udah saat nya raa,bukan salah kamu kok"..

" sampai kapan pun kamar ini tetap kamar yang spesial buat kita berdua, sebab"..

Ara menjeda ucapannya

" sebab apa??"..chika menoleh kesamping

" sebab disini untuk pertama kali nya aku sekamar dengan seorang yessica tamara dan memadu kasih dengan nya, terusss.. "..

" udah cukup ucapan nya raa mulai menjurus ke arah lain ni"..

" hahahaha kan bener, disini ni juga kita bisa dapatkan dia,kita udah pergi ke hotel terus liburan, ech di kamar ini juga kan dapet nya anak kedua kita"..

" tukan arah nya mulai kesitu,ketiga gak sih ra"...

Chika membalikkan badan nya

" kepala mu isinya mesum mulu"..

"Ooo iyaa ketiga ya,mesum sama istri sendiri juga, gak pp laa dapat pahala malah hee,udah yok di luar hari kek nya mau hujan deh"..

Chika menoleh lagi melihat setiap sudut kamar nya. Ara mngusap lengan chika

" udah gak usah sedih,nanti di sana kita bikin cerita yang seru seru lagi yaa,kalau kamu kangen kan bisa kesini,yuk kita berangkat"..

Ara mengandeng chika keluar dari kamar itu. Perlahan pintu kamar pun chika tutup. Mereka berdua berjalan ber iringan menuruni tangga.

Terlihat arya sudah dari tadi bermain dengan kitty, begitu ara dan chika turun, arya langsung berjalan mendekati chika dan ara.

" sini sama ayah aja, kamu udah berat kasian sama bunda kalau mau gendong kamu"..ara pun mengendong arya

" gak pp ra aku masih bisa kok gendong arya, sini"..

" gak gak gak, sama aku aja, kamu gak boleh cape"...

" ara ihhh lebay banget"..

" lah kok lebay?? "..

" iyaa laaa, masak gendong arya aja gak boleh "..

" bukan gak boleh denger yaa, kalau ada aku yang gendong aku aja,bukan kamu"..

" ya ya ya terserah "..

Chika langsung meninggalkan ara.

" sayang tungguin ". .

Kitty hanya menggelengkan kepalanya saat melihat tingkah kakak-kakak nya.

" udah kek anak kecil"..ucap kitty

Mobil pajero hitam milik ara baru saja memasuki garasi rumah nya yang baru,di ikuti mobil kitty. Di garasi itu sudah terparkir rapi 2 mobil ara yang berwarna putih.