Chapter 17

238 22 21
                                    








...






"Kapan...... Kujo-san datang?!" Torao bertanya.

Tenn menghela napas lega,"2 hari lagi,"

Ketiganya langsung ikutan menghela napas lega.

Dan Tenn kembali bertanya.

"Dimana Sumire?"

Pertanyaan dengan nada kebencian.

Torao dan Minami kembali berpandangan.

Minami menghela napas,"kemarin dia datang ke apartemen Mido-san untuk meminta pertanggungjawaban atas anaknya yang sudah 3 bulan,"

Tenn mencibir,"playboy,"

Torao protes tidak terima.

"Lalu.... Apa Mido-san akan melakukannya?" Riku bertanya.

"Tentu saja-"

"Eh apa?" Minami menatap Torao.

"Tidak! Tentu saja tidak! Aku belum menyelesaikan kalimatku Minami!" Torao merasakan pandangan tajam Minami sejak Riku bertanya.

"Kenapa.... Tidak? Bukankah itu anak Mido-san?" Dia memandang bingung keduanya.

"Itu bukan anakku!" Torao membantah.

"Tapi.. kenapa dia meminta pertanggungjawaban Mido-san? Kenapa tidak ayah kandungnya saja? Iya kan Natsume-san?"

Minami menepuk dahinya, dia dan Tenn menjelaskan lebih jauh pada Riku dengan sangat rinci.











...






"Ahh begitu! Aku mengerti!"









Suara bel berbunyi.

Tenn langsung bangun dan membuka pintu.

"!?!?!?" Dia reflek menutup pintu.

Ketiga orang lainnya bingung.

"Ku....ku-ku-kujo Takamasa!"

Ketiganya melotot.

"Apa?! Hah?! Eh?!"

Bel pintu kembali dibunyikan.

"Buka pintunya Tenn!"







Setelah itu Tenn terpaksa membuka pintu dan membiarkan Takamasa masuk.








Suasana menjadi canggung setelahnya.







Kali ini... Posisi duduk mereka berpindah.

Torao dan Minami di sebelah kiri Takamasa, Riku dan Tenn disebelah kanan.





"Kujo-san- kami pa-"

"Tetap disana," perintahnya.

Mereka kembali diam.

"Bisa jelaskan padaku apa yang kalian maksud tentang kata 'anak' itu? Suara kalian benar-benar terdengar sampai luar," pria tua itu menatap keempatnya.

"Mantan Mido-san meminta pertanggungjawaban, dia mengatakan anak dikandungnya adalah anak Mido-san," Minami menjelaskan.

"Oh, jadi bukan putra bungsu ku yang meminta tanggung jawab darimu Mido Torao?" Dia melirik Riku.

Tenn menggenggam tangan Riku yang mulai mendingin.

Takamasa menatap putra sulungnya.

"Tenn, bisa jelaskan apa maksud pesan ibumu yang mengatakan kalau aku akan segera memiliki cucu?"

With(out) YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang