226-230

150 12 0
                                    

IKLAN

Malam sunyi.


Di tenda, semua orang sedang tidur saat ini, dan di kamar Alvin, Qiu memeluk selimut dengan erat dan mengawasi Alvin dengan waspada.


"Aku sudah rela mengaku kalah, kenapa kamu masih menatapku seperti itu? 99


Menyentuh hidungnya dengan canggung, Alvin berada dalam dilema saat ini.


Sebuah pertanyaan filosofis esoteris mengganggunya, apakah menjadi binatang buas? Atau apakah itu lebih baik daripada binatang buas?


Melihat wanita muda yang menawan dan nyala api di hatinya, pikiran Alvin menjadi panas.


"Hehe, Qiu, aku menyesal!"


Tepat ketika Alvin hendak menjelma penjahat dan menjadi Big Big Wolf, tiba-tiba ada ketukan di pintu.


"Alvin! Ayo bangun, ada darurat!"


Suara Harry menyela gerakannya, dan dia berbicara dengan sangat cepat, seolah-olah sesuatu yang penting benar-benar terjadi di luar.


Dalam sekejap, semua atmosfer hancur, Qiu juga, yang menutup matanya dengan erat, menanggapi "197" dan mendorong Alvin menjauh.


"Hoo! Jangan marah, jangan marah!"


Untuk menekan amarah di hatinya, Alvin dan Qiu segera berkemas dan keluar dari tenda.


Ada beberapa api yang menyala di rerumputan di kejauhan, dan Alvin melihat kerumunan itu berlarian satu demi satu, seolah melarikan diri dari sesuatu.


Ke arah itu datang tawa liar dan omelan mabuk, dan sekelompok penyihir dengan tongkat di tangan mereka menembakkan api ke mana-mana.


"Alvin, apa yang harus kita lakukan?"


Sekarang Mr Weasley tidak ada di sini, Alvin adalah tulang punggung mereka.


Seruan dari luarlah yang menarik perhatian Mr Weasley, dan ayah Cedric mengirim Mr Weasley dan beberapa Weasley dewasa lainnya untuk menjaga ketertiban.


Alvin menyipitkan matanya, orang-orang itu secara bertahap mendekati tenda mereka, dan yang lainnya dapat melihat keseluruhan gambar mereka dengan jelas.


Berkerudung dan bertopeng, sekelompok penyihir, administrator kamp dan keluarganya dikendalikan untuk melayang di atas kepala mereka.


Mereka tertawa terbahak-bahak dan terus bermain-main dengan beberapa Muggle, seorang gadis kecil pingsan oleh mereka, tetapi kemudian mereka membangunkannya lagi.


"Bagaimana melakukan?"


Nada Alvin dingin dan tegas, "Kalian semua masuk, aku akan mengurus kelompok sampah ini."

Hogwarts: The Way of the Dharma(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang