Hutan⚠️

1.4K 178 42
                                    


Flashback on, sehari sebelum sachi di bawa kabur ayah Evelyn.

"Ayah tidak boleh menyakitinya" cegah Evelyn.

"Sudah ayah peringatkan bukan jangan bawa orang lain menginjakkan kakinya di rumah ini" tutur ayah Evelyn.

"Kau justru memperkenalkan ibu mu yang gila itu" sambung ayah Evelyn.

"IBU TIDAK GILA, AYAH YANG GILA!" bentak Evelyn.

"Ayah yang membuat ibu sakit, aku menyesal mempunyai ayah moster seperti ayah!" Evelyn.

Tangan ayah Evelyn terangkat dengan ringannya menampar pipi cantik putrinya sendiri.

"Masih untung kalian aku tampung di sini, jangan kurang ajar ya" seru ayah Evelyn.

Evelyn tertawa "ayah tidak punya apa apa, rumah ini milik ibu dan perusahaan yang ayah tempati juga semua milik ibu" tutur Evelyn.

Ayah Evelyn tersenyum semlirik "tidak punya apa apa katamu?" Tanyanya sembari mencoba menunjukkan sesuatu.

Sebuah berkas nampak jelas di tunjukkan oleh ayah Evelyn "semua aset telah di balik nama dan ibu mu sendiri yang menandatanganinya" lanjutnya.

Evelyn menatap ayah sengit tangannya mengepal dan mencoba merebut berkas tersebut.

"Karena kalian sudah tidak punya apa apa lagi, sebaiknya kalian tidak perlu banyak tingkah" ucap ayah Evelyn.

Tangan Evelyn diam diam mencoba  mengambil sebuah vas bunga kecil dan hendak melemparkannya pada ayah sialannya itu yang sudah mulai berjalan meninggalkan nya.

Prankkk.....

"Berani nya kau?" Ucap ayah Evelyn berbalik dan mengejar Evelyn.

"Lepaskan, ayah lepaskan!!!" Berontak Evelyn.

Ayah Evelyn membawa Evelyn ke kamar ibunya dengan cara di seret.

"Evelyn" panggil sang ibu.

"Jangan sentuh ibu!!" Seru Evelyn.

"Kita lihat apa yang bisa kalian berdua perbuat" ucap ayah Evelyn.

Ayah Evelyn mencari sebuah tali, Evelyn mencoba menghalangi lagi namun dirinya justru terkena cambukan tali yang telah ayahnya pegang.

Ayah Evelyn mulai mengikat ibu Evelyn, ibu Evelyn memberontak ia terus berteriak sekeras mungkin oleh sebab itu ayah Evelyn melakban mulut istrinya tersebut.

Kini giliran Evelyn yang diikat "jadilah anak yang berbakti pada orang tua jangan melawan" tutur ayah Evelyn yang terdengar mengerikan.

Evelyn dan sang ibu sudah terikat "sampai jumpa besok aku akan mengantarkan makanan untuk kalian jadi tidak perlu khawatir" ucap ayah Evelyn lalu keluar dan mengunci kamar tersebut.

Evelyn mendekati ibunya dengan cara menyeret tubuhnya sendiri "maafkan Evelyn ibu, Evelyn gagal jagain ibu" ucapnya mulai menangis.

Flashback off.

Sachi tersadar dari pingsannya ia melihat sekitar dan ternyata dirinya tengah di dalam mobil entah akan dibawa kemana.

Sachi berusaha mungkin untuk tetap tenang ia tidak menunjukkan pergerakan namun sachi tidak diam begitu saja.

Mata sachi menatap ke arah jendela mobil memperhatikan jalan yang sedang ia lewati lalu ia mencoba menyalakan kamera tersembunyi yang terletak pada salah satu kancing kemeja yang ia pakai, kamera tersembunyi itu juga akan terhubung langsung dengan seluruh pengawal castel hanya tinggal sachi atur saja kapan ia butuh bantuan dari para pengawal.

VIIMET Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang