Part 7

2.8K 149 9
                                    

M E L O D Y

♡♡♡

Pulang cepat. Dua kata yang berhasil membuat seluruh pelajar Indonesia merasa sangat bahagia.

Shanaz dan Anggi buru-buru untuk berkemas barangnya. Begitupun Shareen dan Naila.

"Gue seneng banget, akhirnya semua guru rapat dan kita bisa pulang cepet!" jerit Anggi.

"Bisa gausah teriak ga? Sakit ni kuping gue," Cetus Shanaz sambil memegang kupingnya yang terasa sakit karena jeritan Anggi.

Tangan Syanaz tiba-tiba ditarik oleh seseorang, Syanaz yang terkejut sontak melepaskan tangan lelaki dan reflek menamparnya.

PLAK!

Anggi dan Novita yang sama-sama berada dikelas dibuat ikut terkejut dan membelalakan matanya kaget melihat kejadian lanka yang ada di depan mata mereka.

Aww ssshh

"Sorry-sorry, ga sengaja, lagian ngapain si pake narik-narik tangan gue tiba-tiba, guekan kaget jadi reflek nampar lo," Ujar Shanaz.

"Pedes juga ya? Bisa ga bar-bar sehari?" tanya Reyhan yang masih memegangi pipinya tersa perih karena tamparan Shanaz.

"Seenggaknya manggil dulu kek, apa kek, kasih aba-aba jangan langsung narik gitu," cetus Shanaz.

"Maaf ya udah lancang narik tangan lo, gue cuma mau lo balik bareng gue, ayok," ajak Reyhan dengan halus, sambil menarik kembali tangan Syanaz.

"Lepasin ga? Ishh, gue balik bareng adik gue, makasih tawarannya," Ucap Syanaz sambil menepis tangan Reyhan.

Reyhan melirik tajam kepada Anggi, alih-alih seperti mengisyarat kan untuk membantunya agar Syanaz bisa pulang bareng bersama dirinya. Anggi yang takut dan langsung konek maksud dari tatapan Reyhan langsung berbicara pada Syanaz.

"Gapapa Sya, nanti Shareen balik bareng gue sama Naila juga, pasti aman kok, lo balik bareng Reyhan aja, nanti gue yang jelasin ke Shareen," Jelas Anggi.

"Tuh lagian juga ada Anggi, lo sama Shareen juga bukan anak kecil lagi kan?" ujar Reyhan.

"Tapi kan-" putus Syanaz.

"Udah ah ayo, duluan ya, Nop gue duluan ya," ucap Reyhan menarik tangan Shanaz, sambil melambaikan tangan kepada Novita.

Novita yang ngerti maksud Reyhan hanya bisa menggelengkan kepala tak percaya ternyata Reyhan benar-benar melakukan aksinya, dan tak habis fikir sama tingkah temannya itu.

"Kasihan juga si Syanaz, anak baru udah jadi target," batin Novita.

♡♡♡

Sedangkan Shareen Ia masih harus mengebalikan gitar keruangan music yang Ia sempat pinjam tadi, karena hari ini Naila tidak membawa gitarnya.

"Gue balikin gitar dulu ya," ucap Shareen yang tengah bersiap ingin keluar kelas meninggalkan Naila yang masih membereskan peralatan belajarnya.

"Aku temenin ya? Tunggu sebentar," ucap Naila.

"Gausah, nanti lo duluan aja sekalian tolong bilangin Syanaz tungguin gue di depan gerbang," ucap Shareen lalu ia meninggalkan Nabila dikelas.

Melody is Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang