•••
CHAPTER 28
~~~~~~~~~~~~"Jadi kamu sudah menyukai seseorang?"
Aeron menatap kedua mata Revan yang tak bernyawa. Redup hampir mati di kehampaan yang dingin. Pria itu tampak kecewa dan perasaannya bergejolak panas terlilit. Dia cemburu. Benarkah Revan sebegitu cintanya dengan Aeron? Pertanyaan muncul di balik situasi mencekam itu. Perkataan Vogar dan sumpah ibu Aeron dulu terlintas begitu saja di depan mata Aeron.
"Saya sudah menunggumu sejak kecil dan membesarkanmu bukan sebagai seorang anak, tapi pasangan hidup. Saya pikir dengan begitu kita bisa saling mengenal satu sama lain, tapi kini kamu mengkhianatiku?" Tanya Revan.
Nada yang rendah dan dingin. Aeron kini sangat bingung harus berekspresi apa dan membalasnya bagaimana. Apakah salah ingin memilih jalan hidup sendiri? Aeron juga ingin menemukan cinta sejatinya, bukan paksaan seperti ini.
"Aeron ingin menentukan semuanya sendiri," Ucap Aeron.
"Kamu masih belum paham? Kamu Origin!" Bentak Revan kembali mencengkram pundak Aeron dan menggoyangkannya agar sadar.
Sorot mata tajam itu tak lepas dari Aeron, "Kamu Origin Aeron! Semua hidupmu sudah ditakdirkan! Memangnya kamu bisa melakukannya sendirian tanpa saya nanti? Kamu menikah dengan orang lain yang asal-usulnya tak jelas, lalu apa? Dia tak cocok untuk kekuatanmu dan kamu malah membunuh pasanganmu sendiri!!"
"Tidak ayah!"
"AERON!!" Bentak Revan.
Tangan itu sudah gemetaran. Banyak ketakutan yang dibayangkan oleh Revan jika Aeron memilih jalannya sendiri. Dunia di luar sana sangat berbahaya untuk seorang vampire, terlebih lagi Aeron adalah seorang Origin. Bukan manusia saja yang ingin membunuhnya, melainkan keluarga vampire lain dan werewolf. Perjanjian dan sumpah ibu Aeron dulu hanya untuk melindungi Aeron. Revan yang tak pernah berhasil menemukan pasangan hidup, akhirnya merasakan kehangatan pada Aeron meski sejak kecil. Revan membesarkannya penuh kasih sayang dan berharap agar Aeron bisa cepat dewasa. Dengan begitu mereka akan segera menikah.
"Sadarlah Aeron.. Aku mohon," Pinta Revan.
Kepalanya sudah memberat dan air matanya menetes di pipinya. Aeron yang melihat dan menyadari maksud dari ucapan Revan tadi sangat menakutkan perlahan memeluk pria yang ada di depannya itu. Ketulusan dari cinta Revan tidak palsu, Aeron sadar tapi dia tetap belum bisa menikah dengan Revan. Ada hati yang harus dia jaga. Benar, Aeron sudah terlanjur menyukai Xavear. Kini dia dilema untuk melawan takdir atau tidak. Tak mungkin Aeron meninggalkan Revan yang sudah dia anggap sebagai ayahnya sendiri dan di sisi lain pria itu adalah takdirnya. Aeron harus sadar diri kalau dia adalah vampire Origin yang bisa menciptakan bom waktu kapan saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE OVA [VAMPIRE × WAREWOLF] END S1 ✔
VampirORIGIN VAMPIRE AWAKEN S1 SINOPSIS: Setelah era kejayaan bangsa vampire Dezastra, Aeron menemukan kebenaran pahit tentang masa lalu dan status keluarganya. Pria yang sudah lama Aeron anggap seperti ayah kandung sendiri justru harus menikah dengannya...