••••
••••
Istrinya merajuk. Raka sadar kalau Alula sedang merajuk padanya karena merasa dibohongi.
Satu kali apanya?????Ini bahkan lebih lama dari tadi malam. Alula kesal. Dia tidak mau bicara pada Raka, tapi dia juga butuh bantuan pria itu kalau mau kemana-mana.
Agh menyebalkan!!!
Dia kesal pokoknya. Di sudah ditipu oleh Raka yang memasang wajah sedih dan penuh permohonan hingga membuat dia tidak tega, tapi pria itu tega sekali padanya. Suaranya sampai serak karena kegiatan panas mereka semalam dan ditambah dengan siang ini.
Kalian semua sudah tertipu dengan Raka. Dulu sih iya pintar menahan godaan, tapi sekarang boro-boro. Alula tidak ngapa-ngapain saja dia sudah tergoda dan langsung ngajak bergelut di ranjang.
"Alula.. "
"Apa?!"
Tanggapan yang diberikan dengan garang itu membuat Raka tertawa. Dia langsung memeluk erat tubuh wanita itu dan menciumi pipinya.
"Jangan ngambek," pinta Raka yang membuat Alula cemberut.
"Aku kesel. Aku udah ditipu sama Kak Raka." Alula mengatakannya sambil mencubit kuat-kuat lengan kekar pria itu.
Raka tidak meringis kesakitan dan malah tertawa yang membuat Alula semakin kesal dibuatnya.
"Aku bakal ajak Kaynara pulang.."
"Mana bisa gitu sayang kan kita udah janji Kaynara nginap di Mama sampai tiga hari," kata Raka yang langsung memotong perkataannya.
"Biarin! Kak Raka juga udah ingkar janji tadi," ucap Alula tak mau kalah.
"Alula, kamu juga tadi suka... awhh sakit sayang." Raka meringis kesakitan sambil memegang lengannya yang dicubit.
Dia pun langsung memasang wajah sedih yang membuat Alula menghela nafasnya pelan. Kenapa ya kalau sudah masang wajah sedih gitu Alula langsung tidak tega meskipun dia masih kesal?
Kini ia pun menjauhkan lengan Raka dan mengganti dengan tangannya untuk mengusap lengan yang baru saja ia cubit itu.
"Aku mau kasih tau Mama," kata Raka tiba-tiba.
Pria itu kembali memeluknya dan berhenti bicara sejenak. Alula tidak menanggapi. Selain karena tidak tau apa yang suaminya itu maksud, dia juga terkejut dengan perubahan kata saya menjadi aku yang baru saja suaminya itu lakukan.
"Soal Kaynara. Sampai sekarang aku masih belum kasih tau Mama." Raka melanjutkan perkataannya.
Setelah mendengar itu Alula pun ikut terdiam. Dia tau kalau menerima kenyataan yang satu itu sangat berat, tapi mau tidak mau orang tua Raka juga harus tau.