Until I Found You (68)

5.1K 326 17
                                    

••••

••••

"Kak Raka tangannya jangan nakal!!"

Raka terkekeh ketika mendengarnya. Mereka baru saja selesai mandi bersama. Awalnya Alula menolak, tapi ketika bangun dan merasakan perih di bawah sana mau tak mau ia menerima juga tawaran itu.

Dia meminta suaminya itu menggendongnya ke kamar mandi.. meskipun ujung-ujungnya modus juga. Seolah tak cukup modus dikamar mandi Raka juga melakukannya ketika membantu Alula berganti pakaian.

Tangan nakal itu selalu mencuri kesempatan untuk menyentuh dan menggodanya hingga membuat Alula kesal sendiri. Apa dia tidak tau kalau badannya ini seperti terbelah menjadi dua?????

Dimarahi seperti itu malah membuat Raka tertawa. Dia mengangkat tubuh Alula dengan mudah hingga membuatnya berseru kesal dan memukul lengannya.

Raka membawa Alula kembali ke atas kasur. Membaringkannya di sana lalu menciumi seluruh wajahnya dan berhenti lama di bibir manis itu.

"Kamu cantik sekali, Alula," katanya pelan.

Raka menyatukan dahi mereka sambil mengusap pipi Alula yang membuat wanita itu memejamkan matanya.

"Alula."

"Iya, Kak."

"Setelah ini kamu berhenti bekerja saja," katanya serius.

Setelah mengatakan itu Raka menjauhkan wajahnya. Dia serius dengan perkataannya barusan. Sebenarnya Raka juga sudah memikirkan hal ini sejak sebelum pernikahan, tapi kalau Alula tidak mau berhenti pun dia tidak masalah.

Toh mereka bekerja bersama-sama.

"Enggak boleh tetep kerja aja? Nanti kalau aku berhenti gimana? Yang gantiin aku siapa? Cewek lain?" tanya Alula sewot sendiri.

Apa yang ia katakan barusan itu malah membuat Raka tertawa. Dia merasa lucu melihat wajah kesal Alula yang membayangkan jika akan ada wanita lain yang menggantikannya dan menemani Raka kemana-mana selama bekerja.

"Saya tidak tau kalau itu. Masalah pengganti kamu itu sudah jadi urusan Bang Andrew, tapi biasanya memang wanita," kata Raka dengan sengaja.

Padahal dia bisa minta Andrew agar yang mengganti Alula adalah seorang pria, tapi dia sengaja ingin membuat istrinya itu kesal dan cemburu.

"Enggakkkk! Enggak boleh. Enggak mau. Aku ajaaa, biar aku aja yang kerja sama Kakakkk," katanya sambil mencubiti pipi Raka kuat-kuat.

Alula tidak akan rela ada wanita lain yang berada disisi suaminya selama ia bekerja. Apalagi Raka kalau sedang bekerja itu gantengnya kelewatan, setiap pria itu pemotretan saja Alula tidak bisa berhenti menatapnya.

Mana mungkin dia memberikan kesempatan yang sama pada wanita lain????

Tidak tidak! Membayangkannya saja Alula kesal.

Until I Found YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang