Jangan lupa tinggalkan jejak kalo udah sampe sini yaaa🫶🏻
👋👋 happy reading 👋👋
"Apa aku boleh dekat dengan orang lain selain kau?" Tanya jungkook pelan.
"Apa maksud mu?"
"Kau telah memiliki seseorang yang kau cintai di hati mu, jadi aku ingin mencoba untuk mencintai orang lain, agar aku tahu bagaimana rasanya di cintai sedalam rasa cinta ku padamu"
"Aku tidak akan membiarkan mu mencintai siapapun!" Ucap Taehyung tanpa menghentikan usapan lembutnya.
Jungkook melepaskan pelukannya mendongak melihat Taehyung.
"Kenapa?? Bukankah kau tidak mencintaiku?"
"Itu bukan alasan" Taehyung melepaskan pelukannya berjalan ke arah laci di samping kasur jungkook, mengambil semua senjata tajam yang ada disana, lengkap dengan beberapa botol obat tidur yang masih tersegel.
"Aku tidak ingin melihat mu meminum obat tidur lagi, dan jangan menyimpan senjata tajam apapun" Taehyung berjalan keluar kamar jungkook.
"Bibi Lee tolong buang ini semua, dan pastikan jungkook tidak memegang senjata tajam apapun" titah Taehyung pada bibi Lee, bibi Lee sebenarnya ingin ke kamar jungkook untuk menanyakan apakah dia sudah makan malam atau belom, tapi di depan pintu ia justru bertemu dengan tuannya, bibi Lee mengambil semua barang yang ada di tangan Taehyung lalu membawanya keluar.
Taehyung kembali masuk ke dalam kamar jungkook.
"Ayo tidur, ini sudah malam" taekook pun kembali tidur bersama seperti malam-malam biasanya dengan berpelukan.
Hari ini Taehyung tidak pergi kekantor karena dia ingin bersama jungkook di rumah, tapi sepertinya mereka sedang membicarakan hal yang serius.
"Apa kau serius?" Tanya jungkook tidak percaya dengan apa yang Taehyung ucapkan padanya.
"Apa aku terlihat bercanda? Atau kau memang tidak ingin melanjutkan kuliah mu!" Ternyata Taehyung meminta jungkook untuk kembali melanjutkan kuliahnya, dan dialah yang akan membiayai seluruh kebutuhan jungkook, jungkook tidak menolak hanya saja dia terkejut karena Taehyung yang tiba-tiba memintanya untuk kembali berkuliah, Taehyung memberikan waktu untuk jungkook menyelesaikan kuliahnya selama satu tahun, dengan cara apapun jungkook harus bisa melakukan itu, jungkook pun menyetujui ucapan Taehyung karena memang otak jungkook tidak usah di ragukan lagi, walaupun hatinya terlalu bodoh karena mencintai Taehyung yang tidak mencintainya tapi setidaknya otaknya memiliki fungsi.
Hati jungkook yang terlalu bodoh karena di butakan oleh cinta seolah tidak pernah memperdulikan rasa sakit yang Taehyung berikan untuknya, padahal sudah jelas Taehyung memiliki seseorang yang ada di hatinya tapi jungkook justru tetap ingin melanjutkan cintanya.
Beruntung lah Taehyung yang mulai benar-benar memperlakukannya dengan baik, mulai memberikannya rasa bahagia walaupun dia sama sekali tidak pernah mengatakan bahwa dia mencintai jungkook.
Setelah perbincangan serius mereka, mereka seperti hari libur biasanya akan memilih bersantai ria di ruang keluarga untuk menikmati menonton tv.
Tapi suara tawa mereka terhenti saat suara dering ponsel jungkook berbunyi.
Jungkook mengangkat ponselnya di depan Taehyung.
"Hallo Nunu" sapanya pada seseorang di seberang sana.
"Hallo cantik, apa kabar?? Rasanya sudah sangat lama kita tidak bertemu?" Jungkook tersenyum mendengar ucapan eunwoo yang memujinya, Taehyung mengernyitkan alisnya seolah bertanya siapa yang sedang berbicara dengan jungkook di telfon.
KAMU SEDANG MEMBACA
REPLACEMENT BRIDE #taekook #Vkook 🐯💚💜🐰
Fanfiction"kemari!!" "aku tidak menyuruh mu kemari dengan berjalan, merangkak!!" tidak di anjurkan untuk orang yang memiliki denyut nadi lemah. Mengandung 🔞 21+++++ dosa di tanggung pembaca.