Asael 52 ❤️‍🩹

80 15 0
                                    

“Asa”

“Hm?”

Senyum elio semakin merekah mendapat balasan itu,ia senang bisa mendengar kembali deheman sexy asael.

“Apakah asa disini untuk menyelesaikan masalah yang terjadi di dunia ini,atau mencari sesuatu?”

Asael tersenyum,ia tidak perlu heran bagaimana elio bisa tau beberapa tugasnya,sebagai dewi baru pasti akan mengundang banyak rasa penasaran dan sorotan padanya dari para manusia di dunia kuno.

“Menyelesaikan masalah” jawab asael.

“Apakah asa tau el ada disini?”

Asael menggelengkan kepalanya menjawab pertanyaan elio,sudut bibir elio langsung turun sedikit.

“Sejak aku pergi,aku melepas semua cintaku untukmu untuk kebahagiaanmu. Aku naik kembali ke dunia atas setelah menjalani banyak tes dan perang,tumbuh kuat dengan cepat agar bisa menyentuh karma dan melepasmu dari sebuah karma”

“Karma neraka dengan wanita gila itu,kan?” potong elio.

Asael tidak perlu menjawab hal itu,ia mengelus surai elio yang kepalanya sedang bersandar di pundak asael dengan posisi duduk miring di pangkuannya.

“Tapi asa pergi saat el sudah lepas darinya,asa ninggalin el saat el udah ingat semuanya”

“Seharusnya kamu tidak ingat semua itu”

“Asa! El ga suka asa bilang itu!”

Elio duduk,menatap asael dengan marah,ia tidak suka jika kenangan indah itu ia lupakan.

“Itu kenangan indah kita asa,kenangan waktu kita bersama,kenangan yang buat aku sadar kalau aku cinta kamu. El cinta sama asa,el sungguh mencintai asa”

Air matanya ia tahan,elio tidak mau menangis lagi,ia takut asael akan marah jika ia terus menangis.

“Maafkan aku”

Asael meminta maaf begitu saja,memeluk pinggang elio dengan kedua tangannya,mengecup pundak elio dengan rasa bersalah.

“Maaf” ucapnya lagi.

“Asa jangan minta maaf…”

Elio tidak tahan,akhirnya air matanya jatuh lagi,ia segera memeluk leher asael lagi,kepalanya jatuh di pundak asael.

“El yang minta maaf asa,el sudah menyakiti asa,el mengkhianati asa,el kecewain asa…el buang asa,el bajingan asa,el bajingan”

“No,you are not” sanggah asael.

Dengan lembut asael mengelus punggung dan kepala elio,hanya membiarkannya menangis 2 menit dan harus berhenti.

“Asa,el mencintai asa,sangat mencintai asa”

Asael menatap mata elio yang sedang menatapnya dengan penuh kesungguhan,ada,itu ada disana. Cinta itu ada disana dan tertuju padanya saat ini,tapi asael merasa ini begitu cepat,begitu aneh,ia tidak terbiasa dengan balasan atas cinta yang dimilikinya oleh elio.

“Asa,el tau asa takut nerima hal ini,el akan berusaha buat asa cinta el lagi. El akan selalu disisi asa,kita bikin kenangan baru lagi,kita harus hidup bersama sekarang asa”

“Terimalah kenyataannya nak,tidak ada yang tidak di bayar kembali oleh semesta atas makhluknya yang sudah menderita”

Itu suara ibunya,ada kelegaan tersendiri dari diri asael setelah mendengar persetujuan ibunya.

“Bagaimana dengan yar-”

“Aku cintanya sama kamu.”

Elio menatap asael dengan tegas,alisnya menekuk tajam,menatap asael untuk meyakinkannya kalau hanya asael yang ia cintai,hanya ada asael di hatinya.

AsaelTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang