Asael

Asael 21

Rencana eksperimen membuat minuman di mansion asael harus di undur karna asael sendiri izin tidak masuk sekolah karna dirinya memiliki urusan keluarga selama 3 hari,asael pergi ke Avulk bersama opah,omah,paman tirin,dan tante anna,mengunjungi anak tertua opah,istri,dan anaknya.

Disana asael diajak liburan oleh norva dan dalio yang ada di mansion secara kebetulan katanya,asael tau mereka kembali setelah mendengar dirinya akan kesana. Sedangkan opah,omah,paman tirin,dan tante anna membahas mengenai kondisi asael dan keinginannya menjauh dari elio dan yara. Alexi dan bada melihat video yang sudah dilihat tirin,hal ini membuat alexi begitu marah pada yara karna membuat asael sampai seperti ini,ia bahkan berniat untuk membawa yara saat itu juga untuk dirinya siksa,tapi omah menahannya.

“Asael tidak mau ayahnya sedih,mamih merasa asael bisa merasakan perasaan ayahnya dari jauh,semacam hubungan batin yang begitu kuat. Kita tidak bisa membuat elio sedih atau itu juga akan mempengaruhi asael,jika ingin memberi pelajaran pada perempuan itu,usahakan agar elio tidak tau dan perempuan jalang itu tidak berani berbicara pada elio.” ucap omah.

Tirin dan alexi mendengarkan dengan penuh perhitungan,dikepala keduanya sudah terputar beberapa rencana untuk membuat yara ketakutan dan mengetahui tempatnya.

“Dua minggu lalu elio dan perempuan sialan itu ada di lanthanor,saat itu asael bertemu elio yang di keroyok dan hampir dibunuh,jadi asael menolongnya dengan terluka juga. Perempuan jalang itu datang entah darimana langsung menampar asael sampai pipi asael merah selama 2 hari,ia menuduh asael selingkuhan elio yang berani memeluknya”

“Sudah ku selidiki,sayang,orang-orang itu adalah pembunuh bayaran yang dibayar oleh seseorang tanpa identitas yang jelas. Misinya untuk membuat elio sekarat tanpa membuatnya mati,dari cctv kedatangan perempuan itu berasal dari mobil berwarna hitam yang parkir tidak jauh dari sana,setelah diselidiki ternyata itu miliki asisten mendiang kak veridro”

Penjelasan opah membuat mereka terkejut,anna bahkan sudah mencurigai sesuatu terjadi antar keduanya hanya dalam beberapa detik.

“Jangan-jangan mereka berselingkuh dan ingin menyingkirkan elio?!” ucap anna.

Pertanyaan yang anehnya seperti pernyataan itu mengejutkan mereka,helaan nafas terdengar dari sang kepala keluarga utama Or Garett.

“Ini yang papih curigai,asisten daddy kalian mampu menyembunyikan dirinya begitu dalam karna pelatihan dari daddy veridro. Papih sudah mencobanya tapi tidak mendapatkan apapun dan hanya kerugian,asael sepertinya mendapatkan apa yang papih tidak dapatkan,ia bergerak sendiri malam setelah pertemuannya dengan ayah dan ibunya. Paginya kami mendapati perempuan jalang itu tidur di kamar tempat para jalang dengan semua bekas dan jejak cairan didalam tubuhnya,lalu asisten daddy kalian ditemukan jejaknya di sebuah gang kecil dengan kondisi tidak sadarkan diri,telanjang. Orang-orang papih juga memeriksa laki-laki itu sebelum dia bangun,mereka menemukan kerja jantung laki-laki itu lemah dan tidak terkendali,kadang begitu cepat,kadang begitu lemah,dan bisa saja mati kapan saja.”

Penjelasan panjang itu membuat mereka terkejut,apalagi yang melakukannya adalah asael,putri kecil yang selalu mereka jaga dan selalu menjaga karakter sopan santunnya.

“Sepertinya perselingkuhan perempuan jalang itu dengan asisten kak veridro memang benar dan membuat asael marah,ketika asael melakukan sesuatu pada perempuan itu,kurasa perempuan itu tidak berani mengadu pada elio”

“Memang benar honey,perempuan sialan itu tidak mengatakan apapun pada elio,jalang sialan itu bahkan membiarkan elio sendirian dirumah sakit setelah operasi pengangkatan peluru di perutnya. Dasar jalang,begini jadinya jika memungut jalang dari tempat menjijikan itu,tidak akan pernah berubah!”

Para anak dan menantu itu diam,tidak berani mengeluarkan suara ketika melihat kemarahan dari sang kepala keluarga dan ratu Or Garett.

“Cucu perempuanku satu-satunya harus ternodai karna perempuan sialan itu dan selingkuhannya. Aku tidak mau tau. Kalian harus membuat keduanya tersiksa! Bahkan elio sekalipun. Tapi ingat jangan sampai membuat elio sedih sampai cucuku merasakannya”