Asael

Asael 27

Selamat malam minggu guys,yang jomblo mending malam mingguannya kaya mereka 👆🏻
.

Setelah hari yang panjang dan menyenangkan,asael dan kedua kakaknya pulang dengan banyak bawaan kado,itu semua milik asael yang diberikan banyak murid yang mulai mengagumi asael. Ada juga hadiah dari kepala sekolah,guru,dan pihak sponsor,karna asael memenangkan keempat pertandingannya sebagai juara pertama,membuat jurusan nomis memenangkan keempat perlombaan itu dengan hanya dirinya sendiri,dan membuat kelasnya mendapat manfaat lebih banyak.

Videografi jurusan juga dimenangkan oleh vlind,dan juara dua ketika bersanding dengan jurusan lain. Tim basket putra tentu menjuarai perlombaan,ekonomi bisnis kali ini banyak mendapatkan tempat pertama dan membuat jurusan mereka mendapat hadiah liburan 3 hari di sebuah kota vacation.

Begitu sampai mansion ketiga anak itu langsung disuruh mandi,makan,dan tidur oleh omah dan opah. Mereka mengerti ketiganya lelah karna bersenang-senang,mereka senang karna asael bisa menikmati waktunya,apalagi ditemani kedua saudaranya.

“Dimana zerova? Apa dia tidak jadi datang ke lanthanor?”

“Jadi mah,mungkin senin siang ia akan sampai,tidak bisa mengejar untuk besok karna pesawatnya di panding dengan alasan cuaca buruk”

“Selagi dia baik-baik saja,it’s oke. Jangan memaksa jika cuaca semakin memburuk,suruh zerova kembali ke apartmentnya,menimbun makanan,dan pastikan kesehatannya selalu dalam keadaan fit”

“Baik mah”

“Zion,kamu sudah memberi pesan yang sama pada axe,leon,dan norva?”

“Sudah honey,sudah ku pastikan juga mereka menimbun makanan”

Omah mengangguk puas,ia memang memiliki kebiasan menimbun makanan jika cuaca sedang tidak baik,apalagi jika dikatakan akan badai maka omah akan memerintah anak dan cucunya untuk menimbun makanan untuk sebulan.

.

“Omah,adik kemana?” tanya dailo.

“Adikmu sedang keluar bersama opah dan tantemu,mereka belanja untuk besok mengikuti festival,tantemu juga sepertinya ingin menghabiskan sedikit uang opahmu”

“Kenapa tidak mengajak kami?”

“Iya omah,kami juga kan mau belanja untuk besok”

“Kalian bangun begitu siang,sedangkan adik kalian bangun begitu pagi dan opah juga. Bagaimana kalian bisa ikut?”

“Kan bisa bangunkan kami” jawab keduanya.

“Paman sudah membangunkan kalian dua kali,tapi katanya kalian ingin tidur lebih lama lagi”

Keduanya mengerutkan kening,mencoba mengingat apakah ada yang membangunkan keduanya tadi pagi.

“Aku hanya mengatakan 10 menit”

“Di kali keberapa?” tanya omah lagi.

“...dua”

“Itu saat opah dan tante kalian sudah siap,menunggu 10 menit kalian bangun,belum mandi,bersiap,dan sarapan. Adik kalian tidak suka menunggu karna itu akan merusak seluruh rencananya di hari itu,kalian tau itu”

Keduanya hanya bisa menghela nafas dengan pasrah,tapi tidak habis akal,mereka menelfon adiknya dan menanyakan keberadaan mereka. Kemudian keduanya menyusul,omah tidak ingin ikut karna akan ada staff spa yang datang kerumah untuk omah.

Hari minggu,asael isi untuk menemani tantenya yang memang sudah menunggu dirinya luang dan mereka berbelanja bersama dengan opah sebagai atm berjalan. Ia hampir lupa kedua kakaknya dan mereka menghabiskan waktu sampai makan siang bersama,kembali ke mansion,sibuk mengerjakan pekerjaannya yang sempat ditunda sebentar beberapa hari kemarin,ia juga memastikan misi untuk para bawahannya mengenai yara dan lelaki itu terlaksana.