Requested by 21Gabriela vyzell-kyw
Kau baru saja selesai berlatih biola ketika kau melihat Seokmin, kekasihmu berada di pintu depan tempat lesmu dengan beberapa wanita mengelilinginya.
Kau memberengut tak suka sebelum berjalan melewatinya, berpura-pura kalau kau tidak melihatnya.
"Wow, wow, maafkan aku nona-nona tapi aku harus pergi sekarang. Sampai jumpa lain waktu." Ujar Seokmin setelah ia sadar bahwa kau baru saja melewatinya tanpa mempedulikannya. "(Y/n)!"
Kau menolak untuk melihat ke arahnya sehingga kau terus berjalan hingga ia akhirnya menangkap pergelangan tanganmu yang bebas.
Kau berhenti berjalan dan ia segera berdiri di hadapanmu.
"Kenapa kau tidak menghampiriku?" Tanyanya.
Kau menatap ke arah lain di sampingnya dan menolak untuk menjawab.
"Ah... (Y/n)-ya..."
Kau memutar bola matamu namun tetap menolak untuk berbicara.
Seokmin mengerucutkan bibirnya sebelum teringat sesuatu.
"Ah! Kau cenburu?"
Mendengar kata cemburu kau langsung menatapnya dengan mata terbelalak.
"Apa? Aku? Cemburu?" Ujarmu tak percaya.
Seokmin tersenyum geli melihat reaksimu. Binggo!
"Kalau begitu kenapa kau marah?" Tanyanya pura-pura tak tahu.
"Hanya..." Kau menghela nafas panjang. "Lupakan saja."
"Hm... kalau begitu kau tidak keberatan jika aku mengobrol dengan para hoobae-mu itu?" Goda Seokmin.
Kau menatapnya tak percaya sedangkan yang ditatap memperlihatkan senyum tanpa dosanya padamu.
"Terserah!" Kau segera menepis tangannya dan berjalan meninggalkannya dengan kaki dihentak-hentakkan.
Seokmin tersenyum geli sebelum berlari ke hadapanmu dan berlutut dengan kedua tangan diangkat.
"Maafkan aku ok? Kalau kau tidak menyukainya aku tidak akan membiarkan mereka mendekatiku lagi." Ujarnya sambil menatapmu.
"Kau hanya menggodaku sejak tadi." Ujarmu dengan bibir mengerucut. "Baiklah, aku maafkan. Sekarang berdiri sebelum orang lain berpikiran aku sedang menyiksamu."
"Loh? Bukankah itu benar?" Tanyanya yang langsung mendapat pelototan darimu.
Seokmin tertawa lalu berdiri dan mengambil tas biolamu dari tanganmu. Ia tersenyum seraya meraih tanganmu dan menautkan jari-jarinya dengan jari tanganmu.
"Bagaimana latihanmu hari ini?" Tanyanya seraya menatapmu.
Kau mengangguk kecil. "Yah, begitulah."
Seokmin menatapmu curiga lalu ia berhenti berjalan. "Apa yang terjadi? Pasti ada sesuatu."
Kau menatapnya lalu tersenyum simpul. "Tidak ada apa-apa Seokmin-ah hanya saja aku akan mengikuti Perfecto Violin 2017 3 bulan lagi."
"Oh..." Gumam Seokmin seraya melanjutkan berjalan.
Kau menatapnya seraya berhitung dalam hati. '1, 2, 3, 4...'
"APA!?" Seru Seokmin, kepalanya berputar cepat untuk mentapmu. "KAU APA?"
"Aku akan mengikuti kompetisi Perfecto Violin." Ulangmu.
Seokmin menatapmu tak percaya sebelum tersenyum senang dan menarikmu dalam pelukannya. "Wah! Selamat (Y/n)-ya! Akhirnya kau akan mengikuti kompetisi itu!"
Kau tersenyum senang dipelukannya.
"Ayo kita beli hadiah!" Ujarnya tiba-tiba membuatmu kaget.
"Hah?"
"Apa yang kau mau? Aku akan membelikannya."
"Seokmin-ah, aku belum memenangkan apapun dan kau ingin membelikanku hadiah?" Ujarmu geli.
"Tapi kau berhasil menjadi peserta di kompetisi yang ada di Paris! Itu sesuatu yang luar biasa." Ujarnya.
Kau menataonya geli lalu mengangguk. "Baiklah, kalau begitu aku akan meminta hadiahku untuk saat ini."
"Apa yang kau mau?"
Kau tersenyum sebelum merangkul lehernya, membuatnya bingung.
"Cium aku."
Seokmin mengerjabkan matanya berulang kali sebelum melihat sekeliling kalian yang untungnya cukup sepi.
"Hanya itu?" Tanyanya.
"Oh, tentu saja tidak. Jika aku memenangkan kompetisi itu, kau harus memberikanku hadiah yang lebih dari ciuman." Ujarmu ceria.
Seokmin tersenyum sebelum mengangguk. "Permintaanmu akan kukabulkan wahai kekasihku."
Kau tersenyum lebar mendengarnya. Iapun ikut tersenyum sebelum mendekat padamu dan mencium bibirmu dengan lembut.
"Selamat ya (Y/n), aku bangga padamu." Ujarnya seraya memelukmu dengan erat.
"Terima kasih karena terus medukungku di tengah kesibukanmu bekerja." Ujarmu balas memeluknya.
Kalian berpandangan dengan senyum mengembang di wajah kalian.
♡♡♡♡♡
Done..
Semoga suka ya 😊
Next part di post bsk malam kalau votenya udah 150 & komennya sudah 20 ya
KAMU SEDANG MEMBACA
Seventeen Imagine Season 2 [REQ CLOSED]
FanfictionNext Season from "Seventeen Imagine" For Indonesia Carat Only All the pict I used're not mine! I save it from Seventeen Masternim twitter account. It's their picture not mine, if you want to know who's take that photo just look at the watermark on t...