Requested by SJ3SWJSM2SHC_G7TEEN
Tema: cinta beda agama
So dalam cerita ini bakal bahas agama" gtu, minta maaf sebelumnya jika part ini cukup sensitif"(Y/n)-ya, orangtuaku ingin kita mengakhiri hubungan kita." Ujar kekasihmu seraya menunduk.
Kau menatapnya sekilas sebelum menghela nafas panjang.
"Orangtuaku juga." Sahutmu pelan.
Saat ini kau dan kekasihmu, Myungho bertemu untuk membicarakan keluarga kalian yang menentang hubungan kalian karena perbedaan agama kalian.
Myungho meraih tanganmu dan menggenggamnya erat.
"Apa salahnya jika agama kita berbeda?" Tanyanya muram.
"Entahlah, aku tidak merasa bahwa itu adalah hal yang sangat penting. Bukankah yang terpenting dalam menjalin hubungan adalah perasaan kita? Kita sama-sama manusia yang diciptakan oleh pencipta kita. Apa yang salah dengan kita yang berbeda agama? Kepercayaan kita pada sesuatu tidak menentukan kehidupan percintaan kita. Kita bebas jatuh cinta pada siapapun terlepas dari agama yang kita anut." Ujarmu seraya menatapnya.
"Aku tahu, hati kita memilih orang yang disukai bukan berdasarkan agama melainkan berdasarkan diri orang tersebut apa adanya. Hatiku memilihmu karena kau adalah (Y/n)." Balasnya seraya tersenyum padamu.
Kau membalas senyumannya sebelum menyandarkan kepalamu di pundaknya lalu menghela nafas panjang.
"Seandainya orangtua kita mengerti hal itu." Gumammu seraya menutup matamu.
"Aku juga berharap mereka bisa mengerti." Balas Myungho seraya mengusap punggung tanganmu dengan ibu jarinya.
Hening. Tak ada satupun dari kalian yang mengucapkan apapun. Kau berusaha keras menahan air matamu yang sejak tadi memaksa untuk mengalir menuruni pipimu.
"Jadi kita harus bagaimana?" Tanyamu dengan suara tercekat.
Myungho menarik tubuhnya darimu sehingga kau mau tak mau menatapnya.
Ia tersenyum pahit padamu sebelum memelukmu dengan erat.
"Kurasa kita harus terus berjuang, berusaha meyakinkan orangtua kita bahwa perbedaan agama diantara kita tidak dapat menghalangi rasa cinta kita." Ujarnya seraya mengusap kepalamu.
"Apa kau yakin mereka akan merestui hubungan kita?"
Myungho tersenyum simpul lalu mencium keningmu. "Tentu saja. Kita harus menunjukkan kegigihan dan keseriusan kita pada mereka."
Kau mendongak untuk menatapnya yang sedang tersenyum padamu. Senyumannya membuatmu merasa sedikit lebih tenang. Ia mengusap matamu yang berair dengan sangat lembut.
"Dengarkan aku (Y/n), walaupun kita berbeda agama bukan berarti kita harus berpisah. Banyak pasangan diluar sana yang berbeda agama namun mereka bisa menikah bahkan tanpa merubah agama mereka. Semua agama mengajarkan hal yang sama, tidak ada yang mengajarkan hal buruk bukan? Agama hanyalah penanda untuk kepercayaan yang kita anut tapi dalam ajarannya tetaplah sama. Kau tidak perlu khawatir. Aku akan meyakinkan orangtuaku begitu juga dengan orangtuamu." Ujar Myungho.
Kau mengangguk menanggapi perkataannya lalu memeluknya.
"Kuharap semuanya dapat berjalan lancar." Ujarmu. "Aku akan terus berada disampingmu, mendukungmu dengan seluruh akal dan jiwaku."
Myungho kemudian membalas pelukanmu dan mencium puncak kepalamu. "Terima kasih."
Kau berdoa dalam hatimu semoga saja cobaan ini cepat berlalu.
♡♡♡♡♡
Maafin singkat karna aku ga tw musti nulis apalagi dengan tema cinta beda agama 🙁
Semoga ga menyinggung ya
Kalaupun ada yg tersinggung aku minta maaf sedalam"nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Seventeen Imagine Season 2 [REQ CLOSED]
Fiksi PenggemarNext Season from "Seventeen Imagine" For Indonesia Carat Only All the pict I used're not mine! I save it from Seventeen Masternim twitter account. It's their picture not mine, if you want to know who's take that photo just look at the watermark on t...