47. Wonwoo

13.5K 1.3K 57
                                    

Requested by Jnhyun17 Hyesoo07 markeeu_gf bubblegyu anggiwia05 Ftmzhr61

"(Y/n)? Kenapa kau memakai pakaian seperti itu?" Tanya Wonwoo ketika ia masuk ke dalam kamar dan menatapmu yang telah memakai onepiece pendek berwarna biru dan sedang merias wajahmu.

"Bukankah aku sudah bilang kalau hari ini aku ada acara dengan teman-temanku?" Jawabmu seraya menatapnya dari kaca dihadapanmu.

"Benarkah? Rasanya aku belum mendengarnya." Ujarnya seraya melipat tangannya di depan dada. "Apakah akan ada teman priamu?"

"Tentu." Jawabmu seraya mengoleskan lipstick di bibirmu.

"Jangan pergi."

"Ah... kau mulai lagi. Wonwoo-ya aku ini istrimu, kau tak perlu melarangku bertemu dengan teman-teman priaku bukan? Aku sudah menjadi milikmu sepenuhnya dan mereka juga tidak mungkin menggodaku." Ujarmu tanpa menatapnya.

Ia menatapmu tajam dan kau dapat melihat wajahnya yang kesal.

"Wonwoo-ya." Panggilmu ketika merasakan panas tubuhnya di dekatmu.

"Hm?"

"Aku baru saja selesai mandi dan kau baru selesai lari pagi, badanmu bau keringat." Ujarmu seraya mendorong perutnya dengan sikutmu.

"Benarkah?" Tanyanya seraya mencium tubuhnya sendiri membuatmu tertawa geli.

"Sangat bau." Jawabmu seraya menatapnya.

Wonwoo balas menatapmu dengan senyum jahilnya.

"Tubuhku tidak bau tapi wangi." Ujarnya seraya memelukmu yang langsung meronta.

"Ah Wonwoo-ya!" Serumu masih meronta dalam pelukannya.

"Dengan begini wangimu jadi sama denganku dan aku yakin kau tak akan pergi dengan wangi keringat seperti ini bukan?" Ujarnya sebelum melepaskanmu dari pelukannya.

Kau berbalik dengan geram. "Wonwoo-ya!"

Wonwoo tersenyum manis padamu sebelum mengecup bibirmu.

"Kau merias wajahmu seperti ini dan kau berharap teman-teman priamu tak akan menggodamu?" Tanyanya seraya mengusap bibirmu sehingga lipstick yang telah kau pakai terhapus sebagian.

"Oh ayolah Wonwoo, kau tak perlu bersikap overprotective lagi karna aku sudah menj..."

Belum sempat kau menyelesaikan perkataanmu, Wonwoo sudah mencium kembali bibirmu. Kali ini ia bahkan melumat bibirmu dan melepaskan bibirmu dengan suara keras.

Kau menatapnya dengan bibir mengerucut. "Kau merusak make upku!"

"Untuk apa kau memakai make up jika kau akan menghabiskan waktumu bersamaku di rumah?"

"Siapa bilang aku akan tinggal di rumah? Aku akan tetap pergi." Balasmu menantangnya.

"Oh, berharaplah karena aku tidak akan melepaskanmu."

Setelah berkata begitu, tanpa bisa kau duga ia menarikmu hingga kau berdiri lalu membopongmu ke arah kamar mandi.

"Wonwoo-ya.. apa yang..." Kau berseru bingung namun tak berani meronta demi keselamatanmu sendiri.

Sampai di kamar mandi, Wonwoo menyalakan shower lalu berdiri tepat di bawah shower yang menyala tersebut.

Air segera membasahi tubuhmu dan tubuhnya.

Kau menatapnya yang tersenyum penuh kemenangan dengan tatapan tak percaya.

"Wonwoo-ya, kali ini kau benar-benar keterlaluan." Ujarmu seraya menutup matamu.

Wonwoo segera mematikan shower dan menurunkanmu yang masih menutup matamu.

"Apa yang akan kau lakukan sekarang?" Tanyamu dengan senyum dibuat-buat.

Ia mendekatimu lalu merangkul pinggangmu. "Berbaikan denganmu?"

"Dengan cara?"

Ia lalu menunduk untuk berbisik padamu. "Menghangatkanmu dan setelahnya aku akan melakukan apapun yang kau pinta agar kau tetap diam di rumah bersamaku."

Setelah berbisik begitu ia mencium telingamu kemudian turun ke lehermu.

Kau mendorongnya lalu menatap wajahnya yang menjadi lebih tampan karena rambut basahnya.

"Kau tahu? Aku tak suka ketika kau overprotective dan berbuat sesuatu seenaknya." Ujarmu masih menatapnya. "Tapi aku suka ketika kau berusaha berbaikan denganku."

Wonwoo tersenyum kecil mendengar perkataanmu.

Kau lalu melingkarkan tanganmu di lehernya. "Baiklah, kau menang. Aku akan membatalkan janjiku. Puas?"

"Sangat puas. Terima kasih." Ujar Wonwoo sebelum mencium bibirmu dengan lembut.

"Nah sekarang lebih baik kau mandi dan aku akan mengganti bajuku sebelum kau melakukan apa yang kuminta seharian ini." Ujarmu seraya berjalan menjauh.

"As your wish princess." Jawabnya seraya membungkuk memberi hormat.

♡♡♡♡♡

DONEEEE
Moga suka 😉

DONEEEEMoga suka 😉

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seventeen Imagine Season 2 [REQ CLOSED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang