Misi Part 5

2.1K 94 0
                                    

Bel masuk pun berbunyi, tak lama setelah itu bu Siti pun masuk.
"Selamat siang anak anak" Ucap bu Siti
"Siang bu" Jawab semua siswa
"Hari ini kita akan ulangan fisika, sekarang masukkan semua buku kedalam tas kalian lalu kumpulkan tas kalian kedepan. Ingat ! Dimeja hanya ada alat tulis" Perintah bu Siti
"Baik bu" Ucap seluruh siswa lalu berjalan mengumpulkan tas kedepan kelas
"Ulangan hanya 1 jam pelajaran dan 1 jam pelajaran lagi kita gunakan untuk mengkoreksi. Ingat 10 soal PG itu harus dijawab dengan benar" Ucap bu Siti yang tengah membagikan kertas ulangan
"Silahkan dikerjakan dan yang sudah boleh langsung dikumpulkan" Ucap bu Siti yang kini tengah mengawasi siswanya

Sudah 25 menit berjalan, kini Rio berjalan untuk mengumpulkan ulangannya. Namun ketika ia menyimpan kertas ulangannya dimeja guru, ada kertas lain yang juga diletakkan disana bersama Rio.
"Lo ?!" Ucap Rio terkejut ketika melihat Ify disampingnya mengumpulkan kertas ulangan tersebut. Ify pun tidak memperdulikan Rio, ia pun kembali ke tempat duduknya.

Kini ulangan telah usai dan bu Siti pun telah selesai memeriksa dan menilai jawaban milik muridnya.
"Baiklah anak anak, ibu akan membagikan kertas ulangan kalian dan bagi yang namanya dipanggil harap kedepan untuk mengambil kertas ulangannya. Mario Stevano Aditya Haling mendapat nilai 99" Ucap bu Siti yang membuat SISA terkejut
"Guys..." Ucap Shilla dengan nada terkejut lalu menatap sahabat sahabatnya yang juga terkejut
"Alyssa Saufika mendapat nilai 100" Ucap bu Siti namun Ify masih saja terdiam karena masih terkejut akan hal sebelumnya
"Alyssa ?" Panggil bu Siti
"Fy, nama lo tuh" Ucap Bagas yang duduk didepannya
"Eh, iy-iya" Ucap Ify tergugup lalu mengambil kertas ulangannya
"Cakka Kawekas Nuraga kamu mendapat 97, Agni Tri Wati kamu mendapat 98, Ashilla Zahrantiara kamu mendapat 99, Gabriel Stevent Damanik kamu mendapat 98, Sivia Azizah kamu mendapat 97,...." Ucap bu Siti
"Apa kita harus dapat hukuman dari mereka ?" Tanya Gabriel dengan nada kesal
"Gue benar benar gak sudi untuk mendapat hukuman dari mereka" Ucap Rio
"Gue juga" Ucap Alvin
"Kalau gue sih setuju setuju aja selama yang ngasih hukumannya keempat cewek cantik itu" Ucap Cakka yang dihadiahi jitakkan dari ketiga sahabatnya. Sedangkan ditempat SISA
"Guys, gue gak salah dengarkan tadi ?" Tanya Via
"Gue rasa enggak" Ucap Shilla
"Jadi mereka anak yang kita cari ? Oh My Good, gue gak mau berhubungan dengan mereka lagi" Ucap Via kesal
"Sekarang kita tenang dulu, nanti pulang sekolah kita bahas di apartemen gue" Ucap Ify yang diangguki SSA

******************************

Kini bel istirahat kedua sudah berbunyi, sedangkan SISA masih didalam kelas dengan kesibukannya masing masing. Shilla sibuk dengan rancangan bajunya, Ify sibuk dengan novelnya, Via sibuk dengan handphonenya, Agni sibuk dengan catatannya. Ditengah kesibukan mereka masing masing, mereka dikejutkan dengan sebuah suara.
"Jadi mau lo apa ?" Ucap Rio tiba tiba yang membuat SISA menatap pemuda tersebut
"Gak usah pura pura gak ngerti deh, lo ingatkan tentang penjanjian kita ?" Ucap Alvin
"Kita gak mau dianggap pengecut hanya karena gak nepatin janji kita" Ucap Gabriel
"Besok" Ucap Ify yang kini kembali menatap novelnya
"Besok ?" Tanya Cakka
"Besok kita kasih tau" Ucap Agni
"Sekarang lo semua pergi deh dari sini, ganggu pemandangan tau gak" Ucap Via ketus
"Cabut guys" Ucap Rio lalu meninggalkan SISA yang diikuti sahabatnya

******************************

Saat pulang sekolah mereka langsung menuju apartemen Ify. Diapartemen ruang TV Ify.
"Jadi gimana Fy ? Apa yang akan kita lakukan selanjutnya ?" Tanya Agni
"Tapi, beneran mereka ya orangnya ?" Ucap Shilla dengan nada malas
"Lo belum tulikan Shill ? Lo pasti tadi dengar dengan jelas nama mereka yang dipanggil sama bu Siti" Ucap Via dengan nada jengkel
"Ish.. Gue kan cuman nanya, emangnya kalian mau apa berurusan sama cowok aneh itu ?" Tanya Shilla
"Ya gak lah" Ucap Via
"Udah deh debatnya" Lerai Agni
"Jadi gimana Fy ?" Tanya Agni pada Ify
"Kita ke markas nanti sore, kita harus kasih tau Uncle Day kalau kita sudah menemukan keempat anak tersebut" Ucap Ify tenang yang diangguki ketiga sahabatnya
"Oh iya, gue dengar nanti malam juga ada balapan motor ditempat biasa. Kalian mau pada ikutan gak ? Hitung hitung buat hiburan" Ucap Agni
"Boleh juga tuh" Ucap Shilla semangat
"Kalau gitu kita ke markas pakai motor aja biar sekalian" Usul Via
"Gue setuju, setelah kita pulang dari markas kita langsung menuju tempat balapan. Tapi kalian juga harus ingat, jangan sampai ada yang tau tentang kita" Ucap Ify
"Ok Fy, kita gak bakal lepas helm kita ko" Ucap Agni tersenyum
"Kalau gitu sekarang kita pulang dulu yuk buat ngambil motor sekalian mandi, setelah selesai kita kumpul disini lagi lalu berangkat ke markas bersama" Ucap Shilla
"Ok" Ucap Via lalu mereka bertiga pun meninggalkan apartemen Ify

UNEXPECTEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang