[BL] [END] A Guy With Cold Face (Heavenly Official Blessing FF Modern AU)

[26] Son Of Cuncubine

Berhubung banyak yang setuju biar updatenya dimajuin. Jadi aku posting chapter pertama Arc 2 ini.

Catatan:
Karakter dalam cerita ini murni hak cipta author asli Heavenly Official Blessing MXTX. Saya hanya menyediakan cerita dan nuansa baru untuk hiburan

Ribuan tahun lalu. Saat era Dinasti Xia berlangsung, berdiri dua kerajaan penguasa di wilayah timur dan barat. Perebutan wilayah dan konflik internal membuat dua kerajaan besar itu selalu terlibat pertikaian dan perang saudara. Meskipun rakyat mereka hidup makmur, namun pertikaian tetaplah membawa perasaan gelisah di hati mereka.

Mereka takut perang semakin membesar dan menghancurkan ibukota Kerajaan.

Naskah-naskah kuno yang beredar mengisahkan bahwa untuk mengatasi permasalahan tersebut. Kaisar Kerajaan Hong mengusulkan pada Kaisar Kerajaan Xian Le untuk menjalin kerja sama melalui hubungan pernikahan. Ide tersebut mulanya ditolak oleh Kaisar Kerajaan Xian Le. Alasannya sederhana. Kedua kerajaan tidak memiliki seorang puteri untuk dinikahkan.

Kemudian tanpa diduga, Kaisar Kerajaan Hong kembali mengusulkan untuk menikahkan dua putera kerajaan.

Pada masa itu, pernikahan antar lelaki jarang namun bukan berarti tidak bisa terjadi. Orang-orang yang hidup dengan jalan berkultivasi lebih banyak mencari pasangan pria di bandingkan wanita karena berkultivasi ganda dengan seorang pria jauh lebih efektif di bandingkan wanita.

Kaisar Kerajaan Xian Le masih tidak berpikir itu ide yang bagus. Bagaimanapun, dia dan wangfei hanya memiliki satu orang putera yang dinobatkan sebagai putera mahkota. Menikahkan anak semata wayang untuk menghadapi krisis internal sungguh dirasa bukan keputusan yang tepat. Akan tetapi di samping itu, konflik semakin berlanjut, konspirasi yang mengarah pada pemberontakan semakin marak di masing-masing Kerajaan.

Sebelum terlambat. Dua Kaisar harus mengeluarkan petisinya.

Maka dari itu, dengan berat hati. Kaisar Xian Le setuju menikahkan putera mahkota mereka dengan pangeran dari Kerajaan Hong.

Di samping itu, Kaisar Kerajaan Hong memiliki banyak putera. Selain wangfei, dia juga memiliki belasan selir dan mendapatkan keturunan dari mereka. Putera mahkota mereka adalah anak pertama dari Permaisuri. Dia tampan dan kuat. Namun rakyat Kerajaan Hong kurang menyukai pangeran pertama karena watak jeleknya. Dia sombong, penindas dan suka menghamburkan uang. Bahkan kasim kerajaan pun diam-diam menyimpan ketidaksukaan padanya. Namun karena dia adalah putera wangfei, istri yang paling dicintai Kaisar maka otomatis dengan statusnya, kelak dialah yang akan menduduki singgasana Kerajaan.

Kenyataannya Kaisar tidak cukup bodoh untuk menikahkan pangeran pertama hanya demi menekan perang saudara. Jadi pilihan Kaisar jatuh pada pangeran ketujuh.