21 August

2.4K 242 7
                                    

[Author]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Author]

"Ngh.. J–Jongin? Dimana aku? Ini rumahmu?" Tanya Jimin. Jongin pun mengangguk. "Sepertinya aku tidak harus memberimu minuman yang memabukkan tersebut. Dampaknya cukup parah kepadamu." Mata Jimin pun langsung terbelalak sempurna. "A–Aku mabuk? A–Apa yang aku lakukan!?"

"Emm.."














Ding Dong

"Jongin-ah ! Jongin-ah !" Jimin datang dengan membawa tas ranselnya yang berisi bajunya dan mengetuk pintu rumah Jongin secara terus menerus. "Jongin-ah !" Tak berselang beberapa menit Jongin pun datang membuka pintu rumahnya. Jimin pun langsung tersenyum lebar.

"Kau mau menginap?" Jimin pun mengangguk. Jongin pun mempersilahkan Jimin masuk. Ia bingung mengapa tiba-tiba Jimin datang mendadak ke rumahnya saat malam begini. Ia pun mengunci pintu karena menurutnya tak ada lagi yang datang dan terutama untuk menjaga keamanan rumah.

"Jimin-ah, ada apa?"

"Entah. Hoseok-Hyung menyuruhku."

"Kau tampak haus.. Emm.. Mau minum ini?"

"Apa itu?"

"Minum saja. Aku mencobanya enak ternyata!"

Jimin pun mengambil gelas yang Jongin tuangkan untuknya lalu langsung meminumnya dengan satu teguk sekaligus. "Pahit! Apa ini!? Aku tidak suka! Jongin-ah, apa kau membeli minuman.."

"Cobakan saja. Memang awalnya seperti itu. Nanti akan sangat lezat kok."

Dan Jimin hanya bisa mematuhi perintah Jongin dan setelahnya ia mabuk sambil mengucapkan kata-kata yang tak masuk akal menurut Jongin.















"Jinjja !? Aish.. Mengapa aku meminumnya!? Itu sangat tidak enak! Jongin kau ini nakal!"

"Apa pedulimu heum? Apa pedulimu!?"

"Apa maksudmu!?"

"Kutanya APA PEDULIMU!?"

Jimin pun kehabisan kata-kata. Jongin tengah menatapnya dengan tatapan sinis saat ini. "M–Mengapa kau minum minuman memabukan seperti itu? Apa yang terjadi? Kau bukan Jongin. Jongin yang ku-kenal tidak suka mabuk!"

"APA PEDULIMU PARK JIMIN!?"

Jimin pun langsung tersentak kaget. "LEBIH BAIK KAU KELUAR! PERGI DARI RUMAHKU!" Jongin pun langsung mengusir Jimin dari rumahnya secara paksa dengan menarik tangannya. "J–Jongin! Apa yang terjadi denganmu!?"

.

'Apakah ini Kim Jongin? Kau tau? Ibumu kecelakaan di Daegu. Keadaannya kritis.'

.

"TELEPON SIALAN!"

Jimin pun langsung bingung dengan apa yang dikatakan oleh Jongin. Telepon? Apa hubungannya? Apa yang terjadi? Kejadian ini sungguhlah tak masuk akal. Jimin pun didorong keluar oleh Jongin beserta barang-barangnya. Jimin pun mengambil barangnya dan langsung pergi ke rumahnya dengan keadaan lesu.

.
.
.
.
.

Cklek

"Aku pul-"

"Kau sudah pulang?"

DEG

Suara yang familiar bagi pendengaran Jimin. Suara Seoyoon. Jimin pun langsung melihat kedatangannya dari depannya. "Nakal sekali kau ini. Sudah kubilang kau tinggal di Panti! Kau masih tidak mau menurutiku hah!? Rasa-"

"EOMMA TUNGGU!"

"Seokjin? Hoseok? Sedang apa kalian disini!?"

Seokjin dan Hoseok pun berjalan mendekati Jimin dengan langkah sigap. "Karena.. Kami adalah hyung-nya. Ia adikku yang kau ambil dari Panti dan aku menerimanya! Dia adalah Kim Jimin! Hentikan permainan leluconmu, eomma !" 

"Aku tak percaya dengan kalian! Kalian mengkhianatiku! Kau juga bukan anakku!" Bentak Seyoon. Lantas dibalas gelengan oleh Seokjin dan Hoseok. "Memang bukan! Eomma kami itu penyayang! Bukan monster sepertimu!"

Drrttt..

'Halo!? Jimin-ah ! Ini Sungwoon. Aku diam-diam berbicara denganmu! Kami akan ke Daegu untuk menemui ibu Jongin. Ibunya kecelakaan, Jim! Jongin tidak mau adanya kedatanganmu karena ia menganggap kau tak peduli padanya saat ia sedang han'

Jimin pun langsung menutup teleponnya dan lari menuju stasiun dengan cepat untuk menemui Jongin disana.





















"J–Jongin!"

"MAU APA KAU DATANG!? Kemana kau kemarin!? Kau kemana!? Apa kau tidak mengerti mengapa aku mabuk!? Apa kau tak mengerti kalau aku sedang hancur!? Aku selalu membantumu! Lalu dirimu! Pantas saja semua orang membencimu! Kau memang pantas!"

Taemin pun hanya menenangkan Jongin. Sebenarnya ia juga agak mabuk karena ia minum lagi tadi. Sungwoon pun langsung mendekati Jimin. "Jim tenanglah ya. Aku yakin semua akan baik-baik saja. Jongin sedang terluka saat ini. Kau tetap tenang ya." Kereta sudah menunggu dan Sungwoon pun langsung masuk ke dalam kereta.

Tes.. Tes..

"M-Maafkan aku.."

🌴 to be continued

Ceritanya makin gajelas :/
Hibernasi lagi~

APAPUN YANG TERJADI, JANGAN MENYERAH! ADA KEJUTAN DIBALIK SEMUA INI DAN AMBIL SISI POSITIFNYA SAJA!
TRUST ME!

tell me you love me | park jiminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang