13 October - end.

2.3K 181 33
                                    

[Author]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[Author]

"Jimin kemana ya? Ia belum sampai-sampai."

"Entah lah. Apa ia tidak ikut?"

"Tidak ikut? Bukankah ia seharusnya bilang?"

"Yuri-ssi.. abaikan saja itu. Memang ia suka seperti itu. Jadi kita berangkat saja? Sudah 10 menit kita menunggu."

"Hm, arraseo."

Pukul 6 pagi dan teman-teman Jimin ini sudah menunggu kedatangan dirinya yang entah akan datang atau tidak. Karena terlalu lama menunggu, teman-temannya ini memilih untuk meninggalkan dirinya daripada mereka ketinggalan kereta.

Baru saja mereka melangkah,





































































"Tunggu! M–Maaf aku terlambat!"








Oh, Jimin tiba. Mereka tersenyum lega setelah mengetahui bahwa Jimin akan mengikuti mereka walau sedikit telat.

"Maaf sudah menunggu lama. Apa keretanya sudah tiba?"

"Sebentar lagi. Kami kira kau tidak akan ikut."

"Ani. Aku ikut." Ucap Jimin sambil tersenyum.

"Lihat! Keretanya tiba! Ayo kita siap-siap untuk berlibur!"

"Kajja !"

Jimin memang ikut pergi. Ia sudah menyiapkan rencana yang akan ia buat. Walau ia tidak akan tau, 4 jam kedepannya apa yang akan terjadi di rumahnya yang ia tinggali itu.













































— 4 jam kemudian,

"Eomma ! Appa ! Kau sudah siap!? Nae dongsaeng !! Sudah siap kah!?" Sahut Seokjin dari bawah. Ia sudah menunggu lama. Menunggu keluarganya yang tengah bersiap-siap daritadi dan tidak selesai-selesai hingga sekarang.

5 menit menunggu, mereka semua turun ke bawah sambil membawa kue, balon, banner dan lainnya untuk memberi surprise ke Jimin. Walau mereka tidak tau apa yang sebenarnya terjadi.

Mereka membawa perlengkapan itu masuk ke dalam mobil dan pergi menuju rumah Jimin dengan cepat. Mereka mengira Jimin akan sedih karena tidak ada yang mengucapkan ulang tahun ke dirinya. Tapi, keluarganya akan. Tunggu sebentar lagi dan mereka akan sampai.

tell me you love me | park jiminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang