Cepat pulang...
Cepat kembali..
Disini aku rindu...
Sesampai nya dihalaman belakang davin atau bisa disebut taman pribadi, kecanggungan melanda altha.
Karena davin sudah akrab dengan bagas dan juga rye bahkan bang vian juga akrab dengan davin, tidak seperti dulu yang selalu saja terlihat api kemarahan pada mata abang nya itu saat bertemu davin.
Tapi altha lega saat vio dan mika datang tak lama setelah nya jadi ia mempunyai teman untuk mengobrol.
Mungkin hari ini ia akan banyak bicara bersama kedua sahabat nya itu, sudah lama sekai altha tidak bercengkrama dengan mika dan vio.
Terakhir saja saat mereka dirumah sakit itupun saat altha masih dengan kondisi yang down membuat altha mengabaikan mereka.
Bagas, rye dengan tenda berwarna kuning, vian setenda dengan davin tenda warna biru sedangkan altha, mika, dan juga vio menempati tenda yang agak besar berwarna hijau. Mereka sibuk mengemas barang-barang dan diletakkan di tempatnya sebelum melakukan aktifitas.
🏕️🏕️
Altha dan mika keluar dari tenda nya terlihat vio, bagas, rey, viandan juga devon yang sedang duduk melingkar sambil bercengkrama. Mika pun mengajak altha untuk membaur bersama mereka.
“yok ta kita gabung sama yang lain.” Altha hanya mengangguk dengan ajakan mika, sebenarnya ia malas bertemu dengan davin.
Davin belum menjelaskan tentang darren, dan altha pun agak ragu karena bagaimana pun davin pernah berbohong kepadanya. Kebohongan yang begitu besar hingga membuat altha membencinya.
“eh altha mika sini duduk kita cerita certia sambil makan.” Ucap bagas dengan cengegesan saat berucap ‘makan’
“makan mulu nih emang kerjaan nya si bagas dari tadi kita cerita bagas malah asik makan.” Ucap vio yang meledek bagas.
“eh eh eh mak lampir iri ya gue doyan makan tapi masih aja tetep kurus.” Kali ini bagas lah yang meledek vio, memang saat ada bagas dan vio bersama mereka tidak bisa akur. Selalu saja ada kata-kata meledek diantara keduanya.
Walaupun mereka berpacaran sudah lama tapi tetap saja hal itu tidak bisa dihilangkan dari mereka, justru hal itu membuat hubungan mereka awet sampai sekarang.
“kurus- kurus mak loe kayang, tuh nanti perut buncit gue sandingin sama ibu-ibu hamil mau loe.” Celetuk vio. Mika, altha, bagas, vian, rey dan juga davin hanya menjadi penonton, seperti melihat stand up saja mereka.
“tapi tetep sayangkan.” Ucap bagas yang kali ini mengeluarkan kata-kata manis nya. Dan mendapatkan sorakan dari vian dan juga rey mika juga ikut-ikutan.
Sedangkan vio yang sebenarnya sudah melayang dengan kata-kata bagas itu tadi mencoba menampilkan muka sebalnya.
“utut utut kalo marah muka nya itu loooo..”
“makin cantik ya temen gue gas pas lagi marah.” Celetuk mika.
“enggak, kayak abis berak.” Ucap bagas dan membuat yang disitu tertawa bahkan altha dan devon yang sendari tadi diam juga ikut tertawa bersama mereka.
Semua tertawa kecuali vio yang menampilkan muka garang nya segera memukuli bagas, bagas pura-pura merasa sakit padahal pukulan vio tidak begitu keras.
“awww tolong vio kdrt.” Ucap bagas membuat semua memegangi perut nya karena tertawa melihat kelakuan dua sejoli itu.
Mereka adalah pasangan yang unik disaat yang lain selalu mengatakan kata-kata manis lain hal nya dengan mereka yang selalu meledek satu sama lain. Dan ucapan bagas tadi membuat pukulan vio menjadi-jadi membuat bagas berlindung di ketek vian.
“ihhh apaan si lo gas.” Vian sangat risih dengan bagas yang nyungsep di keteknya itu.
“hahaha bagas suami-suami takut istri.” Celetuk rey yang membuat lainnya tertawa.
“busyetttt vi loe gak mandi berapa hari ketek loe bau banget.” Bagas memegangi hidung nya sambil tangan nya mengusir bau yang ada di sekitar nya padahal sama sekali tidak bau, benar-benar drama.
“salah sendiri berlindung di ketek gue.” Ucap vian.
“ya udah gue berlindung di pelukkan vio aja deh.” Ucap bagas dengan watados nya, muka-muka pengen digampar.
“eeeehhhhhh…” ucap mereka berlima serempak kecuali vio.
“gini nih nasib di tengah para jomblo.” Ucap bagas membuat mereka berlima mika, altha, vian, rey dan juga davin melotot ke arahnya.
Heyooo guys...
Udah double update nih
Gimana gimana ada yang rindu sama Bagas vio gak???? Yang rindu angkat kaki dari planet ini.. (gak deh)🤣🤣
Comment ya guys pendapat, kritik terserah kalian aja dah 😁
Sampai jumpa di chapter selanjutnya guys..
Bye
Eh eh kasih vote dulu sebelum pergi..
Jangan jadi silent reader kesayangan author ya.😅
KAMU SEDANG MEMBACA
Te Amo ata (Seri 2)
Teen Fiction(COMPLETED) Sequel altha Alzalvan Darren LDR hanya sebuah kata bukan pemisah untuk kita. Hanya memisahkan jarak dan waktu bukan memisahkan hati. Aku mencintaimu dan selamanya akan seperti itu. Dan sayang ini tidak akan pernah hilang sedikit pun kar...
