Now playing|•Banda neira-Sampai jadi debu•|
Bagian tujuh puluh, Akhir dari segalanya.
Sampai jadi debu....
Masih gamau vote di chapter ending?:)
°°°°°°°
Aku tidak akan melupakannya, aku tidak akan menyesal karna bertemu dengan nya, karna dia pernah membuat aku sedikit bahagia dengan caranya yang entah sederhana atau sekedar penghibur lara.
——————————————————Aku tidak menyesal bertemu dengannya! Aku bahagia sekarang walau dulu susah menyadarinya, ambilah buku itu dan akhirilah dengan tawa tanpa rasa lara.
———————————Kunci kebahagiaan sebuah hubungan adalah kepercayaan dan kenyamanan pada seseorang yang sering kita pikirkan dalam benak maupun pikiran, dan kamulah akhirnya sekarang.
—————————————
Jangan lupa tinggalin jejak akhirnya:)
*****
Nayya masih bungkam dengan air mata yang mengering. Dia seperti tidak punya kekuatan untuk sekedar mengusir arkan dari rumahnya ini.Detik itu juga rasanya semua ikut memperhatikan kedua insan yang mencoba pergi dari zona yang tidak pantas mereka ambil.
Arkan tersenyum tipis. "Ada banyak hal yang harus diperbaiki, salah satunya adalah kesalahan gue,"
"Termasuk semua masa lalu yang buat lo trauma,"
Nayya kali ini menatap arkan tanpa ekspresi. Tapi hatinya bergejolak saat mata yang biasanya setajam elang itu menatapnya teduh.
"Lo gak sendirian, gue juga sama,"
Nayya tertegun. Jadi arkan juga merasakan kesialan itu?
Arkan tersenyum sekilas. "Tapi gue berusaha melawan nya, gue cowok gue gak bisa lemah, dan alasan itu semakin kuat saat lo kembali dan ternyata lo masih sama dihati gue,"
Jeda lagi.
"Tapi sayangnya... Lo bukan milik gue lagi,"
Nayya menatap arkan nanar. Apa mungkin dia sudah keterlaluan?
Semua hal yang berkaitan dengan dirinya dan arkan terputar begitu saja. Begitupun arkan, dia merasa itu baru kemarin bukan sekarang.
Dia baru sadar nayya lah yang selalu berada disampingnya. Nayya lah yang selalu berusaha menguatkannya walau kini tak tergapai.
Tanpa sadar nayya lah penyebab nafas arkan menderu tiap detiknya.
Arkan menunduk sebentar menautkan tangan dan meyakinkan segalanya bahwa ini yang paling terbaik. "Aku akan selalu minta maaf sama kamu, aku emang pantas kamu giniin, aku emang udah seharusnya seperti ini, bener apa kata kamu apa yang berusaha aku harepin setelah buang kamu lalu minta kamu kembali?"
![](https://img.wattpad.com/cover/205703444-288-k663877.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ARKANAYYA [COMPLETED]
Teen Fiction[BEBERAPA CHAPTER DI PRIVAT FOLLOW DULU SEBELUM BACA] "Arkan aku cinta kamu," Jeda sebentar, "Kamu juga kan?" "Enggak. Lo tau sendiri kita pacaran karna taruhan. Lupa hm?" "Arkan tapi aku sayang beneran sama kamu." "Tapi gue enggak! Pergi! Atau lo b...