Happy Reading
❤"Tuh kan imut, Lele gak percaya sih." ucap Zeline setelah dia menunjukkan hasil foto milik Leon yang menggunakan salah satu filter di instagram.
Leon berdecak pelan saat melihat Zeline membuat instastory menggunakan fotonya. "Kenapa harus panggil Lele?"
Zeline meliriknya, dia menyenderkan kepalanya di pundak kanan Leon. "Kenapa emang? Lagian cocok."
Leon memutar bola matanya, dia melirik orang tuanya yang sepertinya tengah menahan tawa. Sang Papa yang duduk di kursi kemudi juga terlihat sedang menahan tawanya.
"Gak ada yang lain apa? Nama bagus bagus berubah jadi Lele." dengus Leon, dia melirik ponsel Zeline, melihat apa yang tengah istrinya itu lakukan.
"Kenapa komplen terus sih? Dua kecebong Lele yang minta." jawab Zeline santai.
"Astaga kecebong." Laras tertawa, dia menengok ke belakang, melihat anak dan menantunya yang menurutnya aneh tapi lucu. "Gak ada yang lain, Zel?"
Zeline terkekeh, dia menggeleng. "Lucu, Mah. Beda dari yang lain."
"Leon ikan dong?" celetuk Tian tiba tiba.
"Iya, ikannya Zeline." jawab Zeline, dia menarik leher Leon, lalu menempelkan pipinya di pipi Leon, tersenyum lebar karah Laras.
Laras terkekeh, tapi detik berikutnya dia tertegun. Untuk sesaat, dia seperti melihat sosok sahabatnya saat melihat ekspresi yang di tampilkan Zeline. Dulu, sahabatnya selalu melakukan itu jika sedang bersama kekasihnya. Laras melirik kearah Leon yang menampilkan wajah malasnya, Laras merasa dejavu melihat interaksi keduanya.
"Mah..Mama kenapa?" pertanyaan Zeline membuat Laras tersadar. Wanita itu tersenyum lalu menggeleng. "Mama beneran gak papa?"
"Iya gak papa, Mama tadi cuman inget temen lama Mama." jawab Laras, dia kembali duduk dengan benar di kursinya. "Zeline, nama Ibu kamu siapa?"
Zeline mengernyit, dia tidak paham dengan pertanyaan tiba tiba Mama Laras. "Reva, memangnya kenapa?"
Laras menggeleng lalu tersenyum. "Oh enggak," Laras menatap suaminya. "Ke makam Lily dulu. Aku kangen."
Tian mengangguk, dia menjalankan mobilnya ke makam Lily. Laras beberapa kali melirik Zeline dan Leon yang terus saja bercanda, senyumnya terbit. Anak bungsunya memang beruntung bisa memiliki Zeline.
* * *
Zeline melihat nama nama yang terukir di batu nisan. Di sebelahnya Leon memeluk bahunya, menjaganya seolah Zeline bisa jatuh. Zeline memang terkadang pusing sendiri jika sifat posesif Leon datang.
"Le, kita mau ke makam--" ucapan Leon terhenti saat melihat Tian dan Salsa berhenti ke salah satu makam dengan nama yang tertulis di batu nisan. Lily Namira.
KAMU SEDANG MEMBACA
POSSESSIVE JUNIOR (✔)
Teen Fiction"Kak, bocah bocah gini tapi aku bisa bikin dede bayi loh." Leon menyeringai tipis. "Buktinya, itu diperut kakak ada anak aku." Mei, 2020. Terdapat 2 Season