Jangan lupa vote!!!
Happy reading!!!❤ ❤
*******
Ditengah tengah Kelas nya hp hae berdering saat dia melihat nya tertera nama mama nya.
Drakk.
"permisi pak bisa saya angkat telepon dulu mama saya telepon! "
"iya jangan lama lama"
Hae pun keluar dari kelasnya dan berbicara dengan mama nya setelah 15 menit berlalu hae berlari memasuki kelasnya dengan meneteskan air matanya dia tidak peduli dengan kelasnya tangannya yang mengemasi tas nya dan pergi begitu saja.
Dia berlari sekencang mungkin dia tidak peduli dengan tatapan dari seluruh siswa yang sedang memandanginya dia berlari sembari mengusap air matanya.
Nafasnya tersenggal dan dia terjatuh di halaman kampus dia tidak peduli dengan luka atau apapun dia berdiri dan berlari mendekati gerbang, sesampainya disana ada sebuah mobil yang sudah terbuka menampilkan 4 pria berjas hitam yang sedang menunggunya.
Dia berhenti sejenak mengatur nafas nya melihat ke4 pria didepannya yang salah satunya sudah membuka pintu mobil untuknya diapun memasuki mobil itu tanpa berfikir.
"tidak ada yang tertinggal nona?? " tanya supir.
Hae menggelengkan kepalanya dengan mata yang masih meneteskan air mata.
"nona tidak perlu khawatir semua akan baik baik saja" ujar seseorang yang duduk disamping pengemudi.
Hae mengambil tasnya dan membukanya melihat foto david dalam HPnya.
"maafkan aku kak, aku harus pergi tanpa sepengetahuan mu karena ini sangat penting, " ujar hae dengan menatap foto david dn sesekali mengusap layar HP nya.
Sedangkn david dikantornya sudah merasa ada yang aneh dengan hatinya dia selalu memikirkan tentang kekasihnya.
"kenapa aku merasa dia akan pergi jauh, " hati david.
Tanpa berfikir dia mengambil HP nya dn menghubungi seseorang dan ternyata tidak ad jawaban apapun.
Hae🤍☀️
_Sayang kamu dimana??_
_sayang???_
_jawab kumohon_
_udah pulang belom?_
_aku jemput ya_
_kamu lagi ada dosen?_
_maaf ganggu_
_selesai kuliah chat aku ya aku jemput_Obrolan chatt ditutup.
"kemana pergi nya dia?? Sebelumnya tidak pernah seperti ini dia tidak oernah mengabaikan pesan atau telepon ku? " gumam david.
"apa aku hubungi sekali lagi! " lanjut david dengan menekan nomor hae dan bermaksud untuk bertanya kemana dia pergi.
Disisi lain hae sedang menangisi pesan dan telepon david yang sudah hampir berpuluh puluh kali menghubungi nya tapi dia tidak bisa menerimanya.
"apa sebaiknya nona menerima telepon nona?? "
"tidak untuk saat ini,! " jawab hae dengan melepas kartu dari HPnya dan bermaksut membuangnya.
"kenapa noona ingin membuangnya??"
Mendengar hal itu niatnya membuang kartu itu dia urungkan.
"nomor nya sudah mati, jangan banyak bertanya dan fokus pada jalan karena aku tidak ingin terlambat sedikit saja!" jawab hae dingin yang dibalas anggukan oleh kedua ajudannya.
Dia menatap lama kartu itu dan memasangnya kembali.
"aku tidak sanggup membuang sebuah kenangan disini, aku harus menyimpan nya jika suatu waktu dia menghubungi ku aku akan dengn senang hati untuk menerima nya" gumam hae.
KAMU SEDANG MEMBACA
April & Angkasa (END) ✔
Novela JuvenilJudul sebelumnya: ICE GIRL VS BADBOY - - - - - - - APRILLIA CLAUDIA FRANSISCA orang orang sekitar nya memanggilnya dengan nama April. Berparas cantik, Kulit putih mulus, mempunyai warna mata biru sapphire, Hidung mancung, Bulu mata lentik, namun mem...