Awali dengan....
Skip three days...
Yura memasukkan semua pakaiannya kedalam koper, sedangkan Aska sedang keluar mengangkat telepon yang barusan masuk.
"Gini amat, punya suami ga punya suami sama aja sendiri"gerutu Yura
Tak lama kemudian Aska masuk kembali ke dalam kamar, ia berbaring disofa dan memainkan ponselnya.
"Aduh enak banget ya tiduran, istri mah beresin sana sini, masukin baju, beresin baju"sindir Yura
Aska yang merasa disindir pun langsung bangun dan menghampiri Yura. Ia berdiri disamping Yura.
Yura mengernyitkan dahinya ketika melihat Aska diam tak bergerak, "Ngapain?"tanya Yura
"Biasalah"
Yura menatap Aska jengkel.
"Mas daripada ga ngapa-ngapain mending bantuin Yura"ucap Yura
"Bantuin apa?"tanya Aska
"NGEPET"sewot Yura
"Oh ngepet, kamu yang jaga lilin atau saya yang jaga lilinnya?"tanya Aska
"Pegawai material aja suruh jaga lilin mas"jawab Yura ngawur
"Loh ko pegawai material?"tanya Aska
"Kenapa gak kamu aja yang ngepet saya jaga lilin, gimana?"tanya Aska menaik turunkan kedua alisnya
Yura tersenyum paksa.
"Biasalah, suami durhaka"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband Is Dilapidated [END]
Humor[BELUM DIREVISI] [SEKUEL MHID SUDAH ADA, SILAHKAN DICEK] "Kamu sudah pesan makanan?"tanya Aska. "Udah." "Kamu ko gitu sama saya?"tanya Aska. Yura menatap aneh bosnya ini. "Gitu gimana pak? Saya ga ngerti."ucap Yura. "Harusnya kamu nungguin saya tadi...