"Kalo ada yang sakit bilang ya"ucap Aska pada Yura yang tengah berbaring
"Emang mas mau ngapain kalo aku bilang sakit?"tanya Yura menaikkan satu alisnya
"Enggak ngapa-ngapain sih, ya seenggaknya biar saya keliatan care gitu"jawab Aska yang dibalas dengan cibiran oleh Yura.
Saat ini mereka berdua tengah berada dirumah orang tua Aska, karna kebetulan Reyan dan Jio berlibur beberapa hari disini jadinya Aslan menyuruh Aska dan Yura untuk tinggal disini terlebih dahulu.
Toktoktok
"Masuk"
Cklek
"Jio?"
Jio tersenyum ke arah Yura, dan matanya kini teralihkan pada kakaknya itu. "Dipanggil papi buat kumpul"ucap Jio memberitahu
"Ka Aska doang"lanjutnya
"Yaudah mas sana samperin dulu"suruh Yura pada Aska
"Bentar ya"ucap Aska dan diangguki oleh Yura. Setelah kepergian Aska, Yura mengambil ponselnya dan membuka apk tiktok. Entah mengapa belakangan ini dirinya betah dengan apk itu, saat sedang menscroll, tiba-tiba fyp Yura penuh dengan Asmr. Yura yang melihatnya pun ngiler.
Satu Vidio yang membuat Yura tertarik, pisang. Karna ingin mencoba, Yura keluar dari kamar dan menuruni tangga. Berlari kecil ke arah dapur dan membuka kulkas, mengambil satu buah pisang.
"Jio jio"panggil Yura yang tak sengaja melihat Jio akan menaiki tangga.
Jio berbalik dan menghampiri Yura, "Kenapa?"tanya Jio
Yura menyengir, entah mengapa tiba-tiba dirinya ingin ditemani makan oleh Jio dan Reyan. Namun Yura tak melihat Reyan, "Reyan kemana?"tanya Yura
"Hyung ada dikamarnya"jawab Jio
"Hyung?"gumam Yura
"Ahh, tolong panggilin dong. Nanti kalian duduk dimeja makan ya"ucap Yura yang langsung pergi meninggalkan Jio dengan tatapan sulit mengerti.
Namun tak kunjung juga dirinya memanggil Reyan. Kini keduanya sudah berada dihadapan Yura, "Liatin kakak makan pisang ya?"ucap Yura pada kedua lelaki dihadapannya ini
"Aa-hh? O-oke"ucap keduanya
Ditangan kanan Yura sudah ada garpu, sedangkan ditangan kirinya sudah ada pisau. Dengan telaten Yura memotong ujung pisang itu dan membelahnya dibagian tengah. Setelah terbuka semua, Yura memotong pisang itu. Memakannya dengan rakus, namun sayangnya baru suapan ke dua Yura sudah mual.
Dirinya langsung berlari ke arah wastafel dan memuntahkannya.
Hoekkk
Mendengar suara itu, Reyan langsung menghampiri Yura sedangkan Jio berlari untuk memberitahukan pada Aska.
"Kak minum dulu"ucap Reyan menyodorkan teh hangat pada Yura
"Makasih"ucap Yura
"Sayang"panggil Aska dari luar
Reyan langsung keluar memberi celah untuk Aska, Aslan dan Ayu menyusul menghampiri dapur.
"Kenapa ini?"tanya Ayu
"Reyan nggak tau mi"jawab Reyan sambil menggaruk tengkuk kepalanya
"Tadi ka Yura nyuruh Jio sama Hyung buat nemenin dia makan pisang, tapi pas mau suapan ke dua ka Yura langsung muntah"jelas Jio
"Kok bisa?"tanya Ayu
"Aska bawa Yura ke kamar dulu ya mi pi"pamit Aska
"Yaudah hati-hati ya"ucap Ayu
Dikamar, Aska merebahkan tubuh Yura dengan pelan. "Mas"lirih Yura
"Kenapa hm?"tanya Aska, ia menghapus bulir keringat dikening istrinya itu
"Gak enak"ucap Yura dengan mata berkaca-kaca
"Kok bisa muntah? Bukannya pisang kesukaan kamu?"tanya Aska heran
"Enggak tau"jawab Yura terisak
"Sini bobo"suruh Yura menepuk tempat disampingnya, Aska berpindah tempat disamping Yura. Yura langsung menghadap ke arah Aska dan memeluknya dengan erat. Menghirup aroma Aska yang menurutnya nyaman.
"Mas"panggil Yura
"Hm?"
"Jauh-jauh isss"suruh Yura
Aska mengernyitkan dahinya, tadi disuruh dekat tapi sekarang? Dirinya disuruh menjauh. Sungguh aneh bukan?
"Tadi katanya suruh Deket"ucap Aska
"Minyak wangi mas bau iss"ucap Yura menutup hidungnya, Aska yang mendengar ucapan Yura pun sontak mengendus badannya sendiri. Tapi wangi, batinnya.
"MASSSS jau-"belum sempat Yura menuntaskan ucapannya namun dirinya terlebih dahulu kabur ke kamar mandi.
Hoekkk
HoekkkAska menyusul ke kamar mandi, ia memijit tengkuk Yura. "Kok bening sih Ra?"tanya Aska
"Mas keluar, nanti jijik"ucap Yura lemas
"Jijik apanya sih Ra"ujar Aska
"Mas panggilin mam-"
Hoekkk
Yura pasrah, dirinya menangis sesenggukan karna cape dengan mualnya. Sungguh sangat menyiksa, batinnya.
•••
Mian baru up, belakangan ini tugas numpuk+sibuk praktek😭🙏
Mau up tapi alurnya masih mentok, ini aja seadanya😭Kalo jarang up gini pasti yang baca+vote pada nurun:((
Besok-besok diusahain deh up, biar cepet tamat:(
Target buat tamatin ini cerita kayanya sampe part 50 deh😭
Tapi masih target lah ya, belum tentu:((Jangan lupa votenya yaa!!!💗
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband Is Dilapidated [END]
Humor[BELUM DIREVISI] [SEKUEL MHID SUDAH ADA, SILAHKAN DICEK] "Kamu sudah pesan makanan?"tanya Aska. "Udah." "Kamu ko gitu sama saya?"tanya Aska. Yura menatap aneh bosnya ini. "Gitu gimana pak? Saya ga ngerti."ucap Yura. "Harusnya kamu nungguin saya tadi...