MHID 44

18K 1.3K 37
                                    

Aska bangun dari tidurnya ketika mendengar suara dering ponsel berbunyi. Tertera nama Ayu dilayarnya itu, tanpa lama ia mengangkatnya.

"Hallo"

"Dimana kamu?"

"Rumah"

"Cepet ke rumah sakit"

Mata Aska terbuka sempurna. Siapa yang sakit, pikirnya.

"Mami sakit?"tanya Aska

"Bukan, Kaka ipar kamu mau lahiran"

"Feya?"tebak Aska

"Ya iya, emang kamu pikir kaka kamu punya istri banyak? ngaco kamu"

"Cepet kesini"

"Hm"

Tut.

Aska menghembuskan nafasnya pelan, padahal dirinya masih mengantuk akibat semalam begadang. Tanpa lama ia berjalan ke kamar mandi untuk bersiap-siap.

•••

Aska mencari ruangan yang dikirim oleh Ayu, ia menyusuri sampai akhirnya ia menemukan keluarganya dari kejauhan. Aska berjalan santai, kedua tangannya ia masukan kedalam saku.

Ayu melihat putranya yang datang mengernyitkan dahinya, tumben anaknya sendiri itu datang sendiri. Apa menantunya itu sedang sakit?

"Tumben sendiri"ucap Ayu

"Udah brojol?"tanya Aska tanpa menghiraukan ucapan Ayu

Ayu menggeplak tangan Aska. "Brujal brojol dikira apaan"sahut Ayu

"Maksudnya udah lahiran?"tanya Aska

"Udah, lagi dibersihin"

Kening Aska mengernyit, pikirannya sekarang ambigu. "Apanya yang dibersihin?"tanya Aska

"Ya bayinya, emang kamu kira apa?"tanya balik Ayu

"E-enggak"

"Perempuan?"tanya Aska

Ayu menggeleng. "Laki-laki"jawab Ayu

"Laki-laki lagi?"tanya Aska dan dijawab anggukan oleh Ayu

Ia bingung dengan keluarganya sendiri, mengapa kebanyakan laki-laki dibanding perempuan? Padahal maminya itu sudah menanti cucu perempuan.

"Istri kamu kemana?"tanya Ayu

Aska menoleh ke Ayu, dirinya mengerjapkan matanya berkali-kali. Istri ya?

"Yura?"tanya Aska

Ayu menghela nafasnya. "Emang kamu punya istri berapa?"tanya Ayu

"Ya satu lah"jawab Aska dengan nada sewot

"Ya berarti iya Yura"ujar Ayu

"Mana dia?"tanya Ayu

"Ada"

"Iya dimana?"tanya Ayu sabar

"Ya dirumah"jawab Aska

"Kenapa enggak diajak?"tanya Ayu

My Husband Is Dilapidated [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang