Full House

CHAPT. 11

Jennie merebahkan tubuhnya di kasur empuk kesayangannya setelah mengganti bajunya menjadi piyama. Matanya sudah mengantuk tapi pikirikannya masih malayang. Jennie baru saja pulang ngedate dengan Taehyung. Tetapi selama bersama Taehyung, Jennie tidak merasa tertarik dengannya untuk menjadi pacar justru Jennie merasa lebih nyaman seperti teman. Jujur hatinya saat ini sedang bimbang. Hubungannya dengan Kai memang tidak ada perkembangan toh perasaan Jennie ke Kai juga sudah memudar. Ada 1 rahasia yang tidak, atau belum dia ceritakan ke teman-teman kostnya. Selama ini secara diam-diam Jennie memperhatikan Min Yoongi. Cowok misterius yang sangat irit bicara ini membuat Jennie tertarik, tapi Jennie belum memastikan hatinya telah jatuh atau belum. Dan yang membuat Jennie penasaran hubungan Yoongi dengan Wendy. Beberapa waktu lalu Jennie melihat Yoongi menghalangi langkah Wendy di depan gerbang kampus. Yoongi menatap Wendy tajam sedangkan yang ditatap menundukan pandangannya dan berlalu begitu saja. Setelah Wendy meninggalkan Yoongi, Yoongi terduduk lemas di kursi taman dengan mata tertutup dan menghela nafas kasar. Jennie urungkan niat untuk menghampiri Yoongi, takut-takut malah nanti dia tidak berkenan atas kehadiran Jennie. Padahal Jennie jujur merasa iba melihat keadaan Yoongi seperti itu, setidaknya Jennie ingin menawarinya minum, tetapi akhirnya Jennie hanya memperhatikan dari jauh sampai Yoongi beranjak dari duduknya dan menuju Gedung fakultasnya.

"gue belom nanya Irene, kira-kira dia tau gak ya Wendy kenal sama Yoongi." Jennie bermonolog.

"besok aja deh gue tanya Irene."

***

Keesokan paginya, hari Minggu keadaan kost masih sepi. Jennie keluar kamar hanya didapati Rose sedang menyeduh kopi susu.

"Rose, pada kemana anak-anak?" Jennie masih mengucek-ngucek matanya.

"Kak Chu sama Lisa lagi jogging kalo kak Rene mandi kayaknya.". Irene yang sedang dibicarakan keluar kamar sambil membawa handuk.

"nah tuh udah cakep kak Irene udah mandi. Rose mandi juga ya kak." Rose melangkah ke kamarnya.

"Rene..gak ikut jogging?"

"hehehee...males." Irene duduk di sebelah Jennie sambil masih membawa handuk.

"deketan sini deh Rene." Irene mendudukan pantatnya mendekati Jennie.

"elo tau bang Yoongi sama Wendy kenal?" Irene mengerutkan dahinya.

"enggak Jen. Elo tau dari mana?"

"waktu kapan gitu gue liat Bang Yoongi sama Wendy di kampus kayak kenal gitu." Irene mengingat kejadian Wendy bertanya tentang Yoongi.

"kayak kenal gimana?"

"Wendy mau jalan dihalangin sama bang Yoongi, terus Wendy malah kabur lari kayak takut."

"nah kan gue juga curiga Jen..si Yoongi juga kemarenan masa ngider di fakultas gue gak tau ngapain dan terus Wendy sok-sok nanya Yoongi siapa."

"apa mereka punya hubungan khusus ya Rene?" kali ini Irene yang menatap 'aneh' Jennie.

"kok elo kepo?"

"eh..eh..gapapa."

"kenapa lo Jen?"

"jangan bilang elo mulai demen nih sama si kulkas 2 pintu itu?"Irene seraya menunjuk kamar Yoongi.

"apaan lu? Kagaklaaaahh." Jennie meninggalkan Irene menuju dapur mengambil minum. Irene tidak mau kalah mengikuti Jennie.

"HEH?" Irene sudah ada di depan Jennie.

"HAH HEH HAH HEH..ngapain?" Jennie membelalakan matanya sok galak.

"ngaku lo..suka ya sama Yoongi?"