Full House

CHAPT. 16

Keluar dari ruang tari Lisa, Jungkook dan Rose melenggang ke kantin, mereka mau makan siang sebelum jam 2 nanti ada kelas. Keputusan Ketua Tari untuk mendelegasikan Lisa-Jungkook dan Seulgi-Jimin untuk mengikuti lomba antar Universitas se Yogya sudah bulat. Seulgi dan Jimin memang sudah tidak diragukan lagi kepiawaiannya dalam menari, mereka sering diutus untuk mewakili kampusnya. Sedangkan Jungkook dan Lisa dipilih setelah tadi diadakan audisi kecil-kecilnya oleh sang Ketua. Mereka akan mengikuti lomba couple modern dance.

"mau pake lagu apa ya Lis?" mereka bertiga sudah duduk di kantin sebelumnya sudah memesan makan siang masing-masing.

"mau yang slow apa yang upbeat? Rose hanya mendengarkan diskusi dua temannya ini.

"kalo yang slow biasanya ditambah unsur balet. Elo bisa balet?" tanya Jungkook.

"ada sih basic balet, waktu kecil gue belajar balet. Elo?"

"gak ada gue basic balet, kalo bang Jimin bisa tuh balet."

"yang energic tapi sweet gimana? Jadi ada kesan romantic tapi elegan."

"iya gue juga kepikiran gitu kalo couple tapi lagunya upbeat kurang sih menurut gue."

"pake lagu Black Swan nya BTS gimana?" Lisa berpendapat.

"eehmm...boleh juga sih. Kita cari gerakan sendiri kan?"

"iya...nanti kalo susah suruh minta bantu Kak Yoona sama Kak Taemin."

"siipp...kita masih punya waktu 2 bulan."

"eh Rose diem aja...laper banget nih kayaknya?" Jungkook baru menyadari Rose sudah hampir menghabiskan makan siangnya sedangkan Lisa dan dia masih utuh.

"gue jadi supporter kalian deh pokoknya...kalo perlu apa bilang ya." Akhirnya Rose sudah menghabiskan nasi goreng spesialnya.

"iyalah elo harus dukung gue...kan gue ganteng." Jungkook menaik turunkan alisnya.

"iyaaa ganteng deehh hehee..." di Pintu kantin masuk 5 orang cewek dengan dandanan modis. Mata salah satunya sudah menagkap sosok Jungkook. Jungkook yang menyadarinya menunduk supaya mukanya tidak terlihat tapi sayang Momo sekarang sudah menghampiri Jungkook diikuti ke 4 temannya.

"Kook...elo kok gak pernah bales chat gue sih?" Momo sudah duduk disamping Jungkook. Lisa tidak peduli masih coba menghabiskan makan siangnya sedangkan Rose hanya menatap polos.

"iih sanaan ah...gak penting kali bales chat elo." Sinis Jungkook.

"sombong banget sih Kook, kan gue cuma mau ngobrol." Jungkook memang sering di spam chat oleh Momo. Hampir setiap hari.

"tapi gue gak mau ngobrol." Jungkook acuh.

"gue Cuma mau temanan Kook." Momo sok imut menautkan bibirnya.

Jungkook menghela napas. " sori ya Mo...kayaknya elo sama temen-temen lo itu gak cocok temanan sama gue. Maksud gue kita gak bakal nyambung, gak sefrekuensi." Lisa yang duduk di sebelah Jungkook sebenarnya iba kepada Momo, biar bagaimanapun dia Cuma mau berteman. Momo terlihat sedih.

"udah ya Mo kita mau balik." Jungkook menarik tangan Lisa yang ada disebelahnya, Lisa yang kaget buru-buru meminum es jeruk, baru saja dia menghabiskan makannya belum sempat minum.

"eehh...ehh...bentar minum dulu." Baru 2 teguk Jungkook sudah menariknya cepat keluar kantin. Rose tanpa diperintah juga jalan mengikuti mereka.

"ck...Kook ah narik-narik tangan gue sakit." Lisa melepas tangan Jungkook. Mereka bertiga sudah di luar kantin.