Gionino Aksario
Aku memandangi cincin dalam kotak merah yang ku beli kemarin
"Secepatnya aku akan memberikan ini, aku tidak mau ada drama drama lagi".
"Jika kemarin aku kehilangan Maudya, kali ini aku tak mau kehilangan Gena".
Aku memantapkan untuk melamar Gena.
______________________________________GENA
Contohnya begini, kamu mau jadi istri saya?.
"Sialan, bisa gila sendiri gue lama lama kayak gini".
Drrrtt.. Drrrt...
Mas Riko: Gen, aku gak mau kita udahan.
Mas Riko: Aku cinta sama kamu
Mas Riko: Kita kabur aja gimana? Aku gak mau tunangan sama orang yang gak aku cinta
SETRES.
"Aaarrrghhh".
Sebuah kenyataan yang gue lupakan sebentar sekarang muncul lagi. Mengingat semua yang telah terjadi, dadak gue mendadak sesak.
Gue juga sebenarnya gak mau kayak gini, tapi dilain sisi gue juga masih punya harga diri dan bukan buat diinjek injek.
____________________________________"Eitttss yang tadi malem abis kencan". Reyhan ikut nimbrung duduk disebelah gue yang cuma gue lirik sekilas.
"Kenape lagi, abis kencan kok malah manyun mulu lo". Timpal septa.
"Ternyata bener ya, benci bisa jadi demen". Sahut sasa.
Gue berdecak kesal
"Gue tuh lagi galau, lo pada bisa diem gak sih".
Semuanya diam menatap gue sampai septa buka suara.
"Oh iya gen, gue bawa sesuatu".
Mata gue beralih ke septa
"Tapi lo jangan kaget".
"Hmmm apaan".
Septa tengah mengobrak abrik tasnya dan mengeluarkan kertas
"Tante wina nyuruh gue ngasih ini ke lo".
Gue mengambil kertas berwarna merah itu.
"Lo... Gak papa kan?". Tanyanya.
Sesak.
Ternyata benar apa yang dibilang Tante Wina. Riko dijodohkan.
"Sejauh apapun perjuangan lo selama apapun hubungan lo, kalau yang namanya gak jodoh ya pasti gak akan bisa barengan. Tapi, sekeras apapun lo menolak kalau dia jodoh lo pasti ada aja jalan buat mersatuin lo".
Gue menopang dagu dan melamun memikirkan ucapan septa.
"Ngapain bingung sih, lo kan punya pak gio".
Gue menyorot tajam kearah reyhan
"Boncengan belum tentu ada perasaan ya bangsat".
"Gena Gena, ego lu tinggi. Susah banget disuruh ngaku kalau lo juga baper sama tuh orang".
Baper?
Masa gue baper? Kagak deh ya
Kagak tau maksudnya.
"Eh iya, gue duluan ya. Mau ngembaliin jas".
"Nah itu, dulu baju sekarang jas. Nikah aja lo gen dari pada bolak balik ngembaliin".
KAMU SEDANG MEMBACA
Hot Relationship
Teen FictionAUTHOR SALAH KASIH JUDUL⚠️😭 Kalau kalian mengira ini berisi cerita hot++, KALIAN SALAHHHHH. INI LEBIH KE COMEDI hotnya dikit doang😭🙏 Virtual?? WAJIB MAMPIRRRR!!! ________________________________________ Andai saja waktu itu Gena tak meladeni Chat...