(38) kencan bersama?

3.6K 211 0
                                    

Holla😍
Jangan lupa follow(wattpad!)
IG: wp.alisaolaf
TIK TOK: wp.alisaolaf

Kasih sepatah kata?
Vote jangan lupa♡

Happy reading♡
.
.
.
.
.
.

"Gue udah nepatin janji."

"Hm, tapi kalo ngeledek gitu lagi gue bakal minta lebih!"

"Apa yang gue gak bisa?" Samudra bertanya dengan dagu terangkat.

Salwa mencibir malas, mulai memakan ice cream.

"Geseran dikit samu! Sempit banget," keluh salwa merasa samudra lebih banyak menggunakan porsi kursi.

"Makanya jangan mak-"

Salwa menutup mulut samudra, membiarkannya menatap salwa dengan wajah marah.

"Gue tahu lo mau ngomong apa!" Salwa menjauhkan tangan-nya dari mulut samudra.

Samudra menaikan kedua alisnya kepada salwa.

"Gue kaya bakpau kan?!" Tebak salwa membuang wajah dari samudra.

"Nggak," balas samudra. Salwa menatap tidak percaya dengan balasan samudra.

"Kalo gue minta satu lagi, boleh?"

Samudra menggeleng dengan ice cream yang ia makan. "Waktu malam gue udah beliin."

"HEH! Itu gulali," desis salwa.

"Sama aja. Sekarang Kalo lo gak dengerin, gue yang marah!" Ujar samudra final.

"Ih, ngambekan," ledek salwa menjulurkan lidahnya kepada samudra.

Samudra tidak menghiraukan, tatapannya lurus ke depan.

"Oh ya, lo pasti datang ke pernikahan tante rani kan?"

"Cobain deh ice cream gue." Samudra menyodorkan ice cream miliknya kepada salwa.

Salwa terdiam, dengan menatap ice cream dan samudra secara bergantian. Ia tahu jika samudra sedang mengalihkan permbicaraan.

Salwa menerima ice cream yang di sodorkan oleh samudra.

"Enak?"

Salwa mengangguk setuju, matanya berseri dengan senyum yang lebar.

"Gue lupa, apa si ice cream yang gak enak buat lo," ucap samudra memutar bola mata malas. Yang di tertawai oleh salwa.

"Gue juga gak tahu kenapa bisa se...cinta itu sama ice cream," ungkap salwa menatap ke arah samudra.

"Beruntung ice cream," lirih samudra.

"Kenapa?"

"Bisa di sukai sama pacar orang," ujar samudra.

Salwa mengukir sedikit senyum, senyum yang lain masih ia tahan sekuat tenaga. "Apaan si! Lebay banget."

"Kalo dia berwujud bakal gue habisin," gemas samudra dengan wajah amarah.

"Siapapun, dan seberapa penting dia. Gak akan bisa ganti-in posisi ice cream," ucap salwa dengan senyum ceria.

"Berarti gue juya gak, ya?" Tanya samudra pelan.

Salwa tertawa kecil, "bukan gitu, semua orang terpenting dalam hidup gue punya porsi tempat khusus masing-masing. termasuk lo."

"Gue di bagian mana?" Tanya samudra.

Salwa diam mengusap dagu, berfikir sejenak.

"Maunya?"

"Boleh milih?" Tanya samudra dengab wajah polos, yang di tertawai oleh salwa.

SAMUDRA (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang