(69) ending yang sama

1.8K 152 27
                                    

HAI👋
Jangan lupa follow![wattpad]
IG: wp.alisaolaf
TIK TOK: wp.alisaolaf/wp.samudra14
VOTE☆
SPAM ACUU DONGG
.
.
.
.
♡Happy Reading♡

Hari-hari telah mereka lalui dengan tumpukan soal di kepalanya.

Ini adalah hari terakhir mereka mengerjakan soal-soal yang memenuhi pikirannya itu.

"Huuh! Hari ini terakhir!!" Sorak zero puas.

"Setelah itu kita terbebas!" Tambah adit.

"Jangan bebas aja kalian, pikirin juga setelahnya." Suara berat khas milik fajar mampu menyadarkan mereka.

"Ileh, kagak bisa amat lo liat gue bahagia hari ini ujian terakhir," sergah zero.

"Gue bantu menyadarkan!" Geram fajar.

"Masih pagi, udah jangan berantem!" Ucap adit.

"Ngomong-ngomong dua anak kemana nih?" Tanya zero kepada adit dan fajar.

"Mereka belum datang kan."

"Iya."

"Aduh! Udalah namanya dua berpawang, minta semangatin ayank tuh buah ujian terakhir," cemooh adit dengan malas.

"Iri aja deh lu dit!" Hardik fajar.

"Tau ni-"

"Diem anjir!" Adit begerutu.

"Ke kantin mbok yem yuk!" Ajak zero.

Fajar melirik jam yang ada di pergelangan tangannya.

"Masih lama jam masuk," lirih fajar.

"Gassss!" Adit berseru lalu beranjak di ikuti adit dan fajar.

♡♡♡

"Semangat! Hari ini ujian terakhir," pekik salwa ceria.

"Semangat!" Samudra menangkup wajah salwa sekilas.

"Samudra, gimana kalo masing-masing kita kasih hadiah setelah ujian sekolah selesai," usul salwa terkonek pada samudra.

"Emangnya pacar gue, mau apa?" Tanya samudra.

"Bebas, gue kasih lo hadiah. Lo juga kasih gue hadiah," jelas salwa.

"Oke!" Setuju samudra.

"Masuk kelas gih," titah samudra yang sedari tadi mereka berdua hanya berbicang di depan kelas salwa.

Setelah samudra memastikan salwa benar-benar masuk, walaupun ia sedari tadi sudah stay di depan kelas.

Ia beranjak meninggalkan kelas salwa menuju kantin mbok yem. Adit sudah mengabarinya untuk langsung ke kantin mbok yem.

"Mie ayam sudah datang!" Ucap mbok yem.

"Wiiihiiii! Makasih mbok yem."

"Yowes mbok yem mau ke belakang cuci piring, kamu mau minta sesuatu panggil aja," ujar mbok yem sebelum beranjak.

"Kaya sama siapa aja mbok yem, kita bisa ambil sendiri." Fajar bergumam di sertai senyum.

SAMUDRA (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang